Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LRT Jabodebek Tabrakan, Masinis Alami Luka Ringan

Kompas.com - 25/10/2021, 17:24 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Industri Kereta Api (Persero) atau PT INKA mengonfirmasi terjadinya tabrakan rangkaian kereta LRT Jabodebek di kawasan Munjul, Cibubur, Jakarta Timur pada hari ini, Senin (25/10/2021). Kecelakaan itu terjadi saat sedang dilakukan uji coba LRT Jabodebek.

General Manager Sekretaris INKA Puguh Dwi Tjahjono mengatakan, hanya ada satu korban luka-luka dari kejadian tersebut yakni masinis. Ia memastikan, korban hanya mengalami luka ringan dan sedang melakukan perawatan di Rumah Sakit Meilia, Cibubur.

"Jadi masinis saja (korbannya), tapi lukanya biasa, enggak parah, cuma lecet-lecet saja, cuma mentalnya yang ini (syok). Sekarang masih pemulihan di rumah sakit," ujar Puguh kepada Kompas.com, Senin (25/10/2021).

Baca juga: Tabrakan LRT Jabodebek, Kemenhub: Soal Kecelakaan Tanya ke INKA

Ia menjelaskan, kecelakaan tepatnya terjadi pada pukul 13.00 WIB. Tabrakan terjadi pada rangkaian kereta LRT Jabodebek yang selesai menjalani pengujian.

Tabrakan tersebut melibatkan dua rangkaian kereta LRT di antara petak Stasiun Harjamukti-Stasiun Ciracas. Ini merupakan bagian dari uji coba dan di ruas ini belum ada operasional LRT.

"Kronologi kejadian tersebut terdapat satu rangkaian kereta akan di langsir (pindah jalur) menumbuk rangkaian yang sedang stabling. Kereta dalam kondisi tidak berpenumpang," katanya.

Puguh menambahkan, INKA saat ini masih menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut.

Baca juga: Baru Tahap Uji Coba, Dua Kereta LRT Jabodetabek Cawang-Cibubur Bertabrakan

"Untuk penyebab kecelakaan masih dilakukan investigasi dari tim PT INKA," pungkas dia.

Sebagai informasi, pembangunan LRT Jabodebek tahap 1 terdiri dari beberapa lintasan yakni rute Cawang-Cibubur, rute Cawang-Dukuh Atas, serta rute Cawang-Bekasi Timur. LRT Jabodebek ditargtekan beroperasi 2022 dengan 18 titik stasiun pemberhentian.

Adapun kecepatan LRT maksimalnya dapat mencapai 80 kilometer per jam. Nantinya ketika beroperasi LRT diyakini dapat menempuh rute Bekasi Timur hingga Dukuh Atas dalam waktu 45 menit, sedangkan dari Cibubur hingga Dukuh Atas waktu tempuh hanya 39 menit.

Baca juga: LRT Jabodebek Ditargetkan Beroperasi pada Agustus 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com