Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

Bagaimana Pertimbangan Perusahaan dalam Melakukan Merger?

Kompas.com - 03/04/2022, 19:36 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Selain itu, menurut Corporate Finance Institute, merger juga berimbas pada terpangkasnya biaya operasi, terhindarnya replikasi produk, serta kompetitor yang semakin sedikit.

Lebih jauh, merger juga dapat mengekspansi perusahaan ke daerah baru, seperti lintas negara atau lintas pulau, sehingga terjadi perluasan pasar dan konsumen. Dengan ekspansi dan penggabungan, merger juga dapat menyelamatkan bisnis perusahaan serta sumber daya.

Masih dalam sumber yang sama, merger ternyata juga bisa berdampak pada tingginya harga produk, sebab tereduksinya kompetitor, luasnya pangsa pasar, hingga berubahnya pasar menjadi sistem monopoli.

Baca juga: Benarkah Driver dan Pelanggan Gojek serta Tokopedia Bisa Dapat Saham GoTo? 

Bahkan, dalam beberapa peristiwa, merger besar-besaran bisa menyebabkan terpangkasnya sumber daya manusia sehingga menghasilkan pemberhentian hubungan kerja yang masif.

Lantas, bagaimana dengan merger Gojek dan Tokopedia yang dilakukan pada 2021 lalu? Apakah sekarang telah mendapatkan manfaatnya, atau justru sebaliknya? Terlebih, merger tersebut dilakukan saat pandemi?

Jawabannya bisa kamu dengar melalui podcast Beginu bertajuk “Siasat Gojek dan Tokopedia Bergabung Saat Pandemi”. Untuk mengetahui kisah lebih lengkap di balik merger Gojek dan Tokopedia dari masing-masing CEO bersama Wisnu Nugroho, dengarkan podcast Beginu di Spotify atau akses melalui tautan berikut https://dik.si/beginu_gojek.

Podcast Beginu dikelola oleh Medio Podcast Network by KG Media yang mengulas pergumulan hidup manusia bersama Wisnu Nugroho, Jurnalis, Penulis, dan Pemimpin Redaksi Kompas.com.


Baca juga: Bukalapak, Tokopedia, Shopee Masuk Notorious Market List AS, Apa Itu?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com