Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RS Milik Keluarga Martua Sitorus Melantai di BEI Hari Ini, Harga IPO Rp 1.280 Per Saham

Kompas.com - 20/04/2022, 09:46 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Murni Sadar Tbk (MTMH) perusahaan yang bergerak di sektor kesehatan, atau yang dikenal dengan nama Rumah Sakit Murni Teguh, hari ini akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (20/4/2022).

Dalam prospektusnya, MTMH melepas sebanyak 254 juta saham biasa atas nama yang seluruhnya adalah saham baru, mewakili sebanyak 12,28 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah Penawaran Umum.

Adapun harga saham MTMH adalah sebesar Rp 1.280 per lembar saham. Dengan demikian dana segar yang dibidik perseroan senilai Rp 325,1 miliar. Adapun penjamin pelaksana emisi efek/penjamin emisi efek yakni PT Ciptadana Sekuritas Asia dan PT BCA Sekuritas.

“Untuk prospek usaha ke depan, perseroan akan berfokus pada kegiatan usaha yang dilakukan saat ini, yaitu usaha rumah sakit swasta. Perseroan berharap untuk dapat terus berfokus untuk menyediakan layanan kesehatan terkemuka di Indonesia dengan memberikan sistem yang dapat diandalkan dan inovasi yang berkelanjutan,” mengutip prospektus perseroan.

Baca juga: Asosiasi Pedagang Pasar Terkejut Dirjen Kemendag Jadi Tersangka Kasus Ekspor Minyak Goreng

Adapun rincian penggunaan dana IPO ini mencakup Rp 181 miliar akan digunakan untuk belanja modal mencakup pembelian peralatan dan perlengkapan medis untuk rumah sakit baru di Bandung. Kemudian juga akan digunakan untuk pembayaran utang usaha, pembelian persediaan obat, alat kesehatan, bahan konsumsi, dan pembayaran biaya sewa untuk gedung Rumah Sakit Murni Teguh Bandung.

Sisanya akan dipinjamkan kepada anak usaha yaitu MSKA dengan rincian Rp 43,8 miliar untuk melunasi seluruh pokok pinjaman MSKA dari Bank BCA, dan sekitar Rp 30 miliar untuk belanja modal dalam rangka ekspansi usaha MSKA.

Ekspansi MSKA mencakup, pembangunan lanjutan atas Rumah Sakit Murni Teguh Tuban Bali yang telah memulai kegiatan operasional tahap awal pada tanggal 12 Desember 2021 serta pembangunan rumah sakit baru di Pematang Siantar dengan nama Rumah Sakit Murni Teguh Pematang Siantar.

Sebagai informasi, Murni Teguh merupakan rumah sakit milik keluarga Martua Sitorus yang juga merupakan pendiri perusahaan sawit, Wilmar, perusahaan yang memproduksi minyak goreng merek Sania, Sovia, Fortune, dan Camilla. Murni Teguh, berfokus pada bidang onkologi dan kardiovaskuler dan juga pendidikan kesehatan. Saat ini, MTMH memiliki lima rumah sakit yang tersebar di Medan, Jakarta, Bali, dan Tangerang.

Baca juga: Pejabat dan ASN Dilarang Gelar Open House Lebaran

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com