Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNP Paribas AM Luncurkan Reksa Dana BNP Paribas Indonesia ESG Equity

Kompas.com - 23/05/2023, 18:00 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT BNP Paribas Asset Management resmi meluncurkan Reksa Dana BNP Paribas Indonesia ESG Equity (BNP Paribas Indonesia ESG Equity / Reksa Dana) di Jakarta, Selasa (23/5/2023).

Melalui reksa dana saham terbarunya ini, PT BNP Paribas AM mengajak masyarakat Indonesia untuk mendukung upaya kolektif menjaga keberlanjutan lingkungan dan sosial masyarakat untuk masa depan, lewat investasi yang tidak hanya mempertimbangkan aspek keberlanjutan, tetapi juga memiliki kriteria pengukuran yang jelas dan transparan.

Presiden Direktur PT BNP Paribas Asset Management Priyo Santoso mengatakan, hadirnya BNP Paribas Indonesia ESG Equity memperkuat komitmen PT BNP Paribas AM dalam mendukung keberlanjutan dalam rangka menciptakan dunia yang lebih baik bagi generasi masa depan.

Baca juga: Soal Wacana Konser Coldplay jadi 2 Hari, Sandiaga: Mudah-mudahan Beberapa Minggu ke Depan Kami Dapat Jawabannya

“BNP Paribas Indonesia ESG Equity merupakan reksa dana berbasis ESG yang ke-3 yang diluncurkan oleh PT BNP Paribas AM, dan bertujuan untuk memberikan kontribusi positif bagi lingkungan (Environment), sosial (Social) dan tata kelola (Governance) lewat pemilihan saham dalam portofolio reksa dana,” kata Priyo.

Priyo mengungkapkan, penerapan ESG dalam investasi yang dilakukan bukan sekadar tema. Ini merupakan wujud nyata pihaknya untuk mendorong partisipasi investor menuju sistem perekonomian yang berkelanjutan dan inklusif dengan mendukung program Pemerintah untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDGs).

“Melalui 3 fokus utama SDGs yaitu transisi energi rendah karbon, stabilitas lingkungan, dan kesetaraan & pertumbuhan inklusif, misi ini tercermin melalui metodologi ESG yang kami terapkan dalam reksa dana berbasis ESG kami,” jelasnya.

Priyo mengungkapkan, proses pemilihan investasi yang digunakan dalam BNP Paribas Indonesia ESG Equity merujuk kepada prinsip dan pedoman integrasi ESG global perusahaan, di mana tim manajer investasi akan mengintegrasikan pertimbangan faktor-faktor ESG yang relevan ke dalam pengambilan keputusan investasi mereka.

Baca juga: Siap-siap, Tarif Tol Cipularang dan Padaleunyi Naik dalam Waktu Dekat

Oleh karena itu, BNP Paribas Indonesia ESG Equity akan cenderung menempatkan investasinya pada saham- saham dari emiten yang memiliki kepedulian tinggi dan menerapkan praktik yang baik dalam hal Lingkungan, Sosial dan Tata Kelola.

Pemilihan ini dilakukan guna menghindarkan investor dari eksposur terhadap praktik bisnis yang berpotensi terlibat dalam kegiatan yang kontroversial, yang dapat berdampak negatif terhadap kinerja saham perusahaan tersebut.

“Lewat dua indikator yang kami keluarkan, yaitu Skor ESG (ESG Score) dan Jejak Karbon (Carbon Footprint) dari reksa dana, ini berbeda dengan produk ESG lainnya dengan hasil pengukuran yang dilakukan secara transparan, berkala, dan tercantum dalam Fund Fact Sheet yang dikeluarkan setiap bulan,” kata Priyo.

Adapun skor ESG dan Jejak Karbon dihitung di level portofolio reksa dana secara keseluruhan, dimana Skor ESG merupakan skor relatif yang menunjukkan kontribusi suatu perusahaan terhadap aspek lingkungan (E) sosial (S) dan tata kelola (G). Sedangkan Jejak Karbon menunjukkan emisi karbon yang dihasilkan oleh suatu perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung, dan dihitung dalam satuan ton CO2 per tahun.

Baca juga: Indonesian Tobacco Catat Kenaikan Laba Bersih 9,45 Persen di Kuartal I-2023

BNP Paribas Indonesia ESG Equity merupakan reksa dana keempat yang mengusung tema keberlanjutan yang dikelola oleh Perusahaan, setelah sebelumnya PT BNP Paribas AM menjadi yang pertama di industri untuk memperkenalkan kombinasi integrasi ESG dengan prinsip Syariah di tahun 2016.

Per akhir tahun 2022 PT BNP Paribas AM mencatatkan dana kelolaan dalam lingkup reksa dana saham onshore yang mengusung tema sustainable investment cukup besar yakni BNP Paribas SRI Kehati sebesar Rp 1,98 triliun. BNP Paribas AM kini mengelola 4 reksa dana yang mengusung tema berkelanjutan dengan total AUM Rp 5,58 Triliun per Maret 2023.

BNP Paribas Indonesia ESG Equity tersedia di beragam platform digital, yaitu Bareksa dan Bareksa Prioritas, IPOT, serta Pluang. Ke depannya reksa dana ini akan hadir di lebih banyak mitra distribusi bank dan nonbank untuk menjangkau lebih banyak investor.

“Lewat investasi berbasis ESG, diharapkan emiten di pasar modal Indonesia dapat memberikan dampak yang positif dan berkelanjutan bagi generasi yang akan datang,” kata Priyo.

Baca juga: Warganet Keluhkan Teknik Upselling J.CO, YLKI: Konsumen Berhak Menolak Secara Halus

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com