Ini semua memerlukan digitalisasi agar proses perawatan kilang berjalan baik. Database kilang, equipment di seluruh kilang harus bisa diketahui secara pasti.
Demikian juga di SPBU-SPBU Pertamina. Inventori di SPBU Pertamina sangat penting agar bisa memastikan distribusi BBM secara adil merata sampai ke pelosok negeri.
Dengan digitalisasi, Pertamina bisa memonitor pendistribusian BBM bersubsidi apakah tepat sasaran atau tidak. Digitalisasi juga penting untuk mengurangi penjualan BBM illegal di daerah-daerah yang berpotensi merugikan Pertamina secara korporat dan merugikan rakyat Indonesia. Digitalisasi meminimalisir kebocoran dan penyalahgunaan BBM bersubsidi dan LPG bersubsidi.
Singkat cerita, digitalisasi itu penting bukan hanya untuk melakukan monitoring, tetapi lebih dari itu mengubah operating model, mengubah cara kerja pertamina yang akhirnya menciptakan nilai, mampu menekan biaya, lebih efisien dan pendapatan (revenue) perusahaan lebih besar.
Dengan efisiensi dan proses bisnis yang sehat dan profesional, Pertamina tumbuh menjadi perusahaan yang bisa diharapkan menjadi penopang pembangunan energi dan pembangunan ekonomi bangsa.
Kinerja keuangan dan peningkatan produksi tentu tetap dan terus harus ditingkatkan. Sebagai korporasi besar, Pertamina harus terus menghasilkan untung agar negara mendapat keuntungan besar dan rakyat Indonesia mendapat BBM secara adil dan merata.
Pertamina juga harus menjadi perusahaan negara yang bertugas memberikan public service obligation (PSO) bagi rakyat, terutama dalam pendistribusian BBM dan LPG bersubsidi bagi seluruh rakyat Indonesia. Transpransi, efisiensi, dan profesionalisme adalah kunci.
Untuk itu, proses transformasi dan digitalisasi yang dilakukan Pertamina adalah langkah awal untuk mulai berpikir besar bagaimana membawa Pertamina menjadi perusahaan migas yang mampu bersaing di kancah global dan diandalkan untuk menjaga kedaulatan energi bangsa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.