Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi Melantai di BEI, Bagaimana Pergerakan Saham Cinema XXI?

Kompas.com - 02/08/2023, 12:10 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com – PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA) baru saja mencatatkan sahamnya melalui Initial Public Offerng (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (2/8/2023), dengan harga saham perdana Rp 270 per lembar saham.

Pada awal perdagangan, harga saham CNMA bergerak positif di zona hijau dengan kenaikan tertinggi di level Rp 306 per lembar saham. Pada pukul 10.13 WIB harga saham CMNA naik 6 persen pada level Rp 286 per saham.

Cinema XXI menerbitkan 8,3 miliar saham baru yang dikeluarkan dari portepel perusahaan atau 10 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah penawaran saham perdana, dengan nilai dana IPO yang dibidik Rp 2,25 triliun.

Direktur Utama PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk, Hans Gunadi mengatakan, dana IPO yang diperoleh perusahaan akan digunakan untuk ekspansi. Perseroan berencana menambah jumlah layar sekitar 10 persen per tahun hingga lima tahun ke depan di berbagai lokasi di seluruh Indonesia.

Baca juga: Awal Perdagangan, IHSG dan Rupiah Bergerak di Zona Merah

“IPO merupakan momentum bagi Cinema XXI untuk menjadi perusahaan publik dengan tata kelola perusahaan (Good Corporate Governance/GCG) yang baik dan meneguhkan komitmen terhadap lingkungan, sosial, dan tata kelola (Environment, Social, Governance/ESG), termasuk mengukuhkan komitmen dalam mengembangkan industri film tanah air,” kata Hans di Jakarta, Rabu (2/8/2023).

Lebih rincinya, sekitar 65 persen dari dana hasil IPO setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan untuk pendanaan belanja modal pengembangan jejaring bioskop Cinema XXI di Indonesia termasuk penambahan layar.

Kemudian, sekitar 15 persen dana IPO akan digunakan untuk modal kerja, termasuk pembelian barang dan jasa dalam rangka mendukung kegiatan usaha Cinema XXI. Sisanya, sekitar 20 persen akan digunakan untuk pembayaran lebih awal sebagian pokok utang bank Cinema XXI.

Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 7.000 Per Gram, Simak rinciannya

“Selama 35 tahun berkarya, Cinema XXI berhasil melewati beragam krisis, baik ekonomi, politik, dan yang baru saja kita lewati bersama, pandemi Covid-19. Saat ini, dengan pertumbuhan kinerja yang baik, kami yakin inilah saat yang tepat untuk melaksanakan IPO dan menjadi perusahaan publik,” lanjut Hans.

Optimisme Cinema XXI akan prospek pertumbuhan industri bioskop di Indonesia tecermin dari minat investor pada masa penawaran awal yang telah berlangsung pada 10–14 Juli 2023 dan masa penawaran umum yang telah berlangsung pada 27–31 Juli 2023 lalu.

“Minat investor dalam penjatahan terpusat atau pooling tranche sangat tinggi. Itu sebabnya terjadi kelebihan permintaan atau oversubscription terhadap saham Cinema XXI hingga 25,7 kali. Oleh karena itu, pooling allocation mengalami peningkatan dari 2,5 persen menjadi 12,5 persen dari seluruh jumlah saham yang ditawarkan dalam IPO Cinema XXI sebagai dampak dari oversubscription tersebut,” ujar Direktur Utama Mandiri Sekuritas Oki Ramadhana.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan, dengan tercatatnya CMNA di BEI, maka menggenapkan perusahaan tercatat yang ada selama ini menjadi 877 perusahaan. CMNA merupakan perusahaan ke-53 yang melakukan IPO sepanjang tahun ini.

“Pencatatan ini merupakan awal bagi perusahaan untuk memenuhi ekspektasi investor. Melalui kerja keras, baik fundamental, market performance, maupun likuiditas transaksi di bursa. Pesan kami, perusahaan harus fokus pada ESG, dan adaptif pada perkembangan yang ada. Perusahaan juga harus mempromote perlindungan investor,” tegas Nyoman.

Pada kuartal pertama 2023, pendapatan Cinema XXI meningkat sebesar Rp 247,6 miliar atau 39 persen menjadi Rp 883,2 miliar dari sebelumnya sebesar Rp 635,6 miliar untuk periode yang sama 2022. Peningkatan tersebut disebabkan oleh kenaikan pendapatan yang dihasilkan oleh kegiatan usaha bioskop, makanan dan minuman, iklan dan kegiatan usaha lainnya.

Baca juga: Mengawali Agustus, Wall Street Ditutup Bervariasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com