Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bapanas Yakin Bansos CBP Mampu Tekan Harga Beras

Kompas.com - 15/09/2023, 09:38 WIB
Elsa Catriana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki hari keempat penyaluran Cadangan Beras Pemerintah (CBP) untuk bantuan pangan tahap kedua, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan pantauan langsung di Gudang Bulog Purwasari II di Karawang, Jawa Barat pada Kamis (14/09/2023).

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyatakan optimistis program bantuan pangan beras dapat memberi tekanan terhadap laju kenaikan harga beras.

"Bantuan pangan beras tahap kedua ini dilaksanakan sampai November. Tiap bulan Bulog akan keluarkan sekitar 210.000 ton atau itu ekuivalen dengan sekitar 7 sampai 8 persen terhadap konsumsi beras bulanan secara nasional. Dengan itu, kemungkinan dalam waktu 1 atau 2 minggu ke depan akan ada depresiasi harga beras. Kita semua harapkan demikian," ujar Arief dalam siaran persnya, dikutip Jumat (15/9/2023).

Baca juga: Diduga Ada Praktik Monopoli, Bapanas Sidak Gudang Beras Wilmar

Bantuan beras cadangan pangan pemerintah (CPP) mulai dibagikan untuk warga Kota Semarang.KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf Bantuan beras cadangan pangan pemerintah (CPP) mulai dibagikan untuk warga Kota Semarang.

Menurutnya, pemerintah terus berupaya dan konsisten dalam melaksanakan berbagai intervensi dalam rangka pengendalian harga beras.

"Presiden meminta agar bantuan pangan beras ini dipastikan sampai ke masyarakat dan kemudian semua lini pasar harus dibanjiri beras dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP). Dalam kondisi seperti ini, memang merupakan waktu yang tepat bagi Bulog untuk gelontorkan stoknya," kata Arief.

Untuk diketahui, bantuan pangan beras tahap kedua telah dirilis semenjak 11 September dengan sasaran penerima 21.353 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Sebanyak 640.000 ton beras disalurkan dan setiap KPM mendapatkan 10 kilogram beras dalam tiga kali penyaluran hingga November 2023.

Baca juga: Wilmar Bantah Lakukan Monopoli Beras

Adapun jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang memperoleh bantuan pangan beras dalam kegiatan hari ini di Gudang Bulog Purwasari II sebanyak 589 KPM. KPM ini berasal dari Desa Purwasari dan Desa Tamelang.

Presiden Joko Widodo saat menjumpai masyarakat mengatakan bantuan pangan beras ini untuk membantu masyarakat agar tidak begitu terdampak pada dinamika harga beras yang tengah terjadi.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Whats New
Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Whats New
Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

Whats New
Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Whats New
Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Whats New
Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com