Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Darurat dan Tabungan Harus Dipisahkan, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 19/09/2023, 09:19 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Ilustrasi dana darurat.SHUTTERSTOCK/MOZAKIM Ilustrasi dana darurat.

Ini berbeda dengan rekening tabungan Anda pada umumnya.

Baca juga: 3 Hal yang Harus Dilakukan Setelah Menggunakan Dana Darurat

Meskipun banyak orang secara teratur menarik uang tunai dari rekening tabungan mereka, ketika membangun dana darurat, kuncinya adalah melacak saldo dan menjaganya agar tidak dibatasi, ungkap Brown.

Dengan cara ini, dana darurat membuat Anda tetap bertahan jika kehilangan penghasilan, setidaknya selama beberapa bulan, saat Anda mencari sumber pendapatan lain.

Namun, dana darurat tersebut tidak boleh menjadi akhir dari seluruh tabungan.

Kapan harus menggunakan dana darurat

Ada banyak alasan mengapa Anda perlu mengakses dana darurat, antara lain sebagai berikut.

Baca juga: Dana Darurat Tidak Boleh Diinvestasikan, Kenapa?

  • Kehilangan pekerjaan
  • Perawatan hewan peliharaan
  • Biaya pengobatan
  • Perbaikan mobil
  • Tindakan gigi darurat
  • Kebutuhan rumah, misalnya pipa air rusak, atap bocor, dan lainnya.

Namun, penting bahwa dana darurat hanya dapat diakses pada saat keadaan darurat. Anda tidak dapat dan tidak boleh menggunakan dana darurat untuk liburan, membeli pakaian, dan/atau pengeluaran tidak penting lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com