Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN Sebelum 17 Agustus 2024

Kompas.com - 19/09/2023, 20:50 WIB
Ade Miranti Karunia,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita Ibu Kota Nusantara, Mohammed Ali Berawi mengatakan, taksi terbang akan diuji cobakan di IKN sebelum perayaan HUT Kemerdekaan RI tahun depan.

Taksi terbang ini akan menjadi konsep kendaraan yang akan diterapkan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Tahun depan, nanti kita uji coba. Kemungkinan untuk uji cobanya sebelum (HUT Kemerdekaan RI). Sebelum atau sesudah nanti kita akan infoin," katanya ditemui di Gedung Parlemen Jakarta, Senin (18/9/2023) malam.

Baca juga: Jokowi Bakal Groundbreaking Proyek Konsorsium Aguan Cs di IKN

Rencana uji coba taksi terbang lanjut Ali, tetap akan dilakukan di Kalimantan Timur, namun tidak di Titik Nol IKN.

"Enggak di Titik Nol karena harus menyiapin halipadnya. Uji coba di sekitar wilayah IKN ya, bisa di Balikpapan atau di Samarinda karena dia harus compatible dengan existing jenis moda transportasi yang ada. Jadi jangan sampai nanti ganggu misalnya pesawat dan seterusnya sehingga kita akan cari di tempat yang existing, ada moda transportasi udara lah," jelasnya.

Sebelumnya, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) berharap bus tanpa awak bisa digunakan di IKN pada 2-3 tahun mendatang atau sekitar tahun 2025-2026.

Baca juga: Otorita IKN Minta Tambahan Anggaran untuk Bangun Rusun Pegawai

"Diharapkan dengan uji coba yang mumpuni, kita dapat menerapkan teknologi bus tanpa awak dalam 2-3 tahun ke depan," ujar Kepala OIKN Bambang Susantono dalam Rapat Kerja dengan Badan Anggaran DPR di Jakarta, Senin (18/9/2023).

Penerapan teknologi bus tanpa awak di IKN meliputi kebijakan pengendalian hingga pengoperasian kendaraan umum tersebut.

Baca juga: Otorita IKN Terima 284 Surat Minat Investasi, Ada China hingga Amerika Serikat

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com