Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Dunia Kerek Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun Ini Jadi 5 Persen

Kompas.com - 03/10/2023, 06:08 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Dunia mengerek perkiraan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2023.

Dalam laporan bertajuk East Asia and The Pacific Economic Update edisi Oktober 2023, lembaga tersebut memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2023 ini mencapai 5,0 persen secara tahunan atau year on year (yoy).

Angka tersebut lebih tinggi bila dibandingkan dengan perkiraan Bank Dunia pada April 2023 lalu yang sebesar 4,9 persen yoy.

Baca juga: Bank Dunia Beberkan 3 Faktor yang Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Bank Dunia mengungkapkan, Indonesia menjadi salah satu negara dalam kawasan tersebut yang menunjukkan perkembangan manis.

Terbukti, pada akhir tahun 2022, Indonesia telah mencatat pertumbuhan riil yang telah melampaui level pra pandemi Covid-19.

Sayangnya. pada tahun 2024, lembaga tersebut melihat potensi perlambatan pertumbuhan ekonomi bila dibandingkan dengan tahun ini.

Bank Dunia memperkirakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia 2024 akan berada di kisaran 4,9 persen yoy.

Salah satu hal yang perlu diwaspadai oleh Indonesia adalah perlambatan ekonomi China, sehubungan dengan berbagai peristiwa yang terjadi di negara Tirai Bambu.

Baca juga: Bank Dunia Sebut Pertumbuhan Ekonomi Asia Timur dan Pasifik Capai 5 Persen pada 2023

Saat ini, salah satu masalah yang sedang dihadapi China adalah pelemahan investasi bangunan di China.

Ini yang akan mengakibatkan ekonomi China melemah. Sebagai mitra ekonomi Indonesia, Bank Dunia melihat masalah di China akan memberi dampak pada pertumbuhan ekonomi tahun depan.

Dari hitungan Bank Dunia, akan ada pengurangan hampir 0,1 persen poin terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia bila ekonomi China melemah pada tahun depan. (Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Bank Dunia Kerek Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada 2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com