JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah survei tentang belanja liburan yang dilakukan pada November 2023 oleh WalletHub menemukan sebanyak 25 persen warga Amerika Serikat masih melunasi utang liburan tahun lalu.
Analis industri Bankrate Ted Rossman mengatakan, hal tersebut berpotensi membuat kerugian finansial jika utang tidak segera dilunasi.
"Jika Anda berada dalam lubang, berhentilah menggali,” kata dia dikutip dari CNBC, Jumat (24/11/2023).
Baca juga: Aturan Baru OJK, Jumlah Utang Pinjol Disesuaikan dengan Gaji Peminjam
Ilustrasi utang pemerintah, rasio utang pemerintah.
Di Amerika Serikat, rata-rata suku bunga kartu kredit telah meningkat dari sekitar 16 persen menjadi hampir 21 persen pada bulan November.
Itu terjadi sejak bank sentral AS Federal Reserve mulai menaikkan suku bunga pada bulan Maret 2020 dalam upaya memerangi inflasi.
Suku bunga kartu kredit yang tinggi dapat berarti seseorang butuh waktu lebih lama dan biaya lebih mahal untuk melunasi pinjaman.
Baca juga: Moodys Pangkas Prospek Peringkat Utang AS, Wall Street Ditutup Bervariasi
Untuk itu, perencanaan liburan yang lebih hemat tahun ini perlu dilakukan untuk mencegah bengkaknya utang kartu kredit.
Selain itu, ada beberapa cara lain yang dapat dilakukan untuk untuk mencegah utang kartu kredit jadi tak terkendali.
Kepala analis kredit LendingTree Matt Schulz mengatakan, membuat daftar barang apa saja yang ingin dibeli bisa menjadi cara efektif mencegah pengeluaran berlebihan dan menambah utang.
Ada baiknya juga untuk meneliti harga terlebih dahulu sehingga dapat membuat anggaran yang dapat dipatuhi.
Baca juga: Mendobrak Pasar Kartu Kredit yang Stagnan
"Jika Anda mengetahui secara pasti apa yang ingin Anda dapatkan, kecil kemungkinan Anda akan menyerah pada keinginan untuk melakukan pembelian impulsif yang merugikan anggaran,” kata dia.
Ketika seseorang sudah mengumpulkan poin kartu kredit, liburan bisa jadi waktu yang tepat untuk memanfaatkannya.
Poin kartu kredit dapat ditukarkan dengan cashback, kredit perjalanan, atau kartu hadiah, yang dapat membantu mengurangi pengeluaran belanja.
Namun begitu, jangan sampai hal ini justru mendorong pengeluaran berlebihan hanya untuk mendapatkan poin.
Baca juga: Mengenal Limit dalam Produk Kartu Kredit dan Paylater
“Yang terbaik adalah menggunakan kartu kredit seperti kartu debit, membayar penuh untuk menghindari bunga, tetapi memanfaatkan program penghargaan dan perlindungan pembeli yang unggul dari kartu kredit,” terang Schulz.
Anda bisa bercerita dengan keluarga dan teman terkait kondisi keuangan saat ini. Hal ini akan membantu meringankan tekanan yang dirasakan untuk tidak menghabiskan uang terlalu banyak.
Anda juga bisa merancang ulang soal memberi hadiah pada musim liburan. Perlu diingat, musim liburan tidak selalu berarti menghabiskan banyak uang.