Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Strategi Mandiri Sekuritas Dorong Minat Investasi Tahun 2024

Kompas.com - 01/12/2023, 16:30 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Untuk itu, Mandiri Sekuritas terus mendorong optimalisasi pada platform investasi MOST milik perusahaan.
Oki mengatakan, sejak peluncuran logo dan fitur baru MOST di akhir tahun 2022, terdapat peningkatan nasabah sebesar 16 persen per Oktober 2023.

“Di tahun 2023 ini beberapa fitur MOST yang telah kami luncurkan untuk meningkatkan kenyamanan nasabah bertransaksi adalah push notifications agar nasabah selalu mendapatkan info terkini emiten atau fitur dan MOST Rewards untuk memberi nasabah hadiah transaksi sesuai syarat dan ketentuan. Kami tentunya akan terus berinovasi meningkatkan layanan dan edukasi nasabah dalam berinvestasi di pasar modal ke depan,” jelasnya.

Baca juga: Menerka Arah Pasar Modal Usai Penetapan Capres untuk Pilpres 2024

Adapun pendapatan usaha Mandiri Sekuritas per 30 September 2023 sebesar Rp 739 miliar atau meningkat 11 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022. Sementara laba bersih per 30 September 2023 sebesar Rp 153 miliar atau meningkat 13 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022 atau sebesar Rp 135 miliar.

Hingga Oktober 2023, Mandiri Sekuritas telah merampungkan berbagai transaksi investment banking, termasuk 4 IPO, 41 bonds dalam rupiah, 8 global bonds dan related deals, serta 15 jasa penasihat keuangan termasuk M&A.

Empat IPO di tahun 2023, yaitu IPO PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), yang merupakan terbesar sepanjang 2023 di Indonesia, PT Trimegah Bangun Persada Tbk atau Harita Nickel (NCKL), PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO), yang pada saat itu terbesar di Asia Pasifik dan sektor renewable energy di Asia Tenggara.

Terakhir, PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), yang merupakan operator jaringan sinema modern terbesar di Indonesia.

Baca juga: Jumlah Investor Pasar Modal Capai 11,7 Juta hingga September 2023, Mayoritas Milenial dan Gen Z

Mandiri Sekuritas juga telah merampungkan transaksi M&A besar di sektor telekomunikasi di Indonesia yaitu spin-off dan penggabungan Indihome dan Telkomsel, anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero).

Sementara untuk Debt Capital Market, Mandiri Sekuritas melalui anak usaha Mandiri Securities Singapore telah berhasil menyelesaikan beberapa transaksi global bonds, antara lain yang diterbitkan pemerintah Indonesia, Medco, Pertamina Geothermal, dan Bank Mandiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com