Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos LPS: Sektor Pariwisata Butuh Lebih Besar Gelontoran Kredit Perbankan

Kompas.com - 16/12/2023, 07:10 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Industri pariwisata dan sektor perbankan memiliki hubungan simbiosis mutualisme atau saling menguntungkan.

Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Ketua Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan, dua sektor tersebut saling melengkapi dan mendukung satu sama lain.

Purbaya menyebut, per September 2023 kredit perbankan ke sektor pariwisata mencapai Rp 128,2 triliun, atau tumbuh 4,57 persen secara tahunan (year on year/yoy). Jumlah tersebut diklaim jadi yang tertinggi sejak Agustus 2021.

Baca juga: OJK: Kredit Perbankan Tumbuh, Tembus Rp 6.902 Triliun per Oktober 2023

"Berbagai sektor seperti perhotelan, transportasi, dan destinasi wisata memerlukan perdanaan dari dunia perbankan untuk dapat berkembang," kata dia dalam acara Malam Anugerah Bangga Berwisata di Indonesia, Jumat (15/12/2020).

Ia menambahkan, sektor pariwisata membutuhkan lebih banyak gelontoran kredit dari perbankan untuk mengembangkan ekonomi.

"Kontribusi sektor pariwisata pada ekonomi kalau tidak salah tidak sampai 10 persen, harusnya kredit perbankan ke sektor pariwisata lebih tinggi Rp 700-800 triliun. Saya pikir bisa didorong lagi," imbuh dia.

Purbaya memproyeksikan sektor pariwisata akan tumbuh lebih cepat tahun depan. Hal itu lantaran kegiatan perekonomian telah dibuka lagi pasca pandemi Covid-19.

Meskipun demikian, pertumbuhan kredit perbankan juga dipengaruhi oleh kebijakan yang dibuat oleh pemerintah di kemudian hari.

"Itu tergantung kebijakan pemerintah. Kalau sekarang paling sama kaya pertumbuhan ekonomi sekitar 5 persen, tapi kalau didorong bisa lebih cepat lagi, terang dia.

Purbaya berpendapat, pertumbuhan kredit perbankan ke sektor pariwisata sanga bergantung pada fokus tekanan program pemerintah.

"Saya pikir sudah bagus, tapi bisa lebih cepat lagi," ucap dia.

Baca juga: Jokowi Minta Perbankan Genjot Kredit Usaha, Jangan Parkir di SBN, SRBI, dan SVBI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com