Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kini Nasabah Bank Mandiri Bisa Ajukan KPR Lewat Aplikasi Livin

Kompas.com - 29/06/2024, 14:14 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terus menambah fitur perbankan di dalam aplikasi andalannya, Livin' by Mandiri. Teranyar, Bank Mandiri memperkenalkan fitur Livin' KPR.

Melalui fitur tersebut, Bank Mandiri berupaya untuk mempermudah nasabahnya dalam mengkases layanan kredit pemilikan rumah (KPR).

Melalui Livin' KPR, nasabah Bank Mandiri dapat mengakses layanan terkait pilihan properti yang beragam, simulasi kredit, hingga proses pengajuan. Layanan ini juga menawarkan sejumlah promo terkait KPR.

Baca juga: BP Tapera Sebut Pekerja Swasta Paling Banyak Terima Manfaat KPR Subsidi

"Saya percaya bahwa inovasi dan kualitas adalah kunci dalam menghadirkan pengalaman perbankan terbaik bagi nasabah kami," ujar Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, di Sarinah, Jakarta, Jumat (28/6/2024).

Darmawan bilang, lewat Livin' KPR nasabah dapat dengan mudah mencari properti sesuai preferensi harga dan ketersediaan fasilitas umum di sekitarnya, sambil merencanakan keuangan dengan fitur simulasi angsuran, serta memantau status aplikasi KPR secara real-time melalui Tracking KPR.

Adapun fitur Livin’ KPR diharapkan dapat mengoptimalkan akuisisi KPR dan meningkatkan portfolio Mandiri KPR di tahun 2024. Saat ini, pencairan KPR Bank Mandiri telah meningkat sebesar 31,4 persen secara year-on-year (yoy).

Kehadiran Livin' KPR pun disebut semakin melengkapi layanan perbankan digital bank dengan logo pita emas itu. Darmawan menyebutkan, hal itu selaras dengan fokus perseroan untuk memperkenalkan layanan terbaik dan inovatif dalam setiap aspek kehidupan nasabah.

"Sebagai super app terdepan di bidang finansial dan gaya hidup, Livin’ by Mandiri telah menjadi andalan dalam mempermudah transaksi harian serta menghadirkan hiburan yang membawa kebahagiaan bagi pengguna," ucap Darmawan.

Sebagai informasi, hingga Mei 2024, tercatat pengguna aplikasi Livin' by Mandiri telah mencapai 25,4 juta, tumbuh 37 persen secara yoy. Dari jumlah tersebut, total nilai transaksi Livin' by Mandiri hingga akhir Mei 2024 telah mencapai Rp 1.552 triliun dengan volume transaksi sebesar 1,45 miliar transaksi secara year to date (ytd).

Baca juga: Kata PUPR, Karyawan yang Ikut Tapera Bisa Ambil KPR Bunga 5 Persen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gandeng Shopee, SiCepat Siap Beri Garansi Waktu Pengiriman Paket

Gandeng Shopee, SiCepat Siap Beri Garansi Waktu Pengiriman Paket

Whats New
Jawa Timur Posisi 1 Penduduk Miskin Terbanyak Per Maret 2024, Ini Daftar 9 Provinsi Lain

Jawa Timur Posisi 1 Penduduk Miskin Terbanyak Per Maret 2024, Ini Daftar 9 Provinsi Lain

Whats New
Sun Life Indonesia Umumkan Angkat Teck Seng Ho Jadi Presdir Baru

Sun Life Indonesia Umumkan Angkat Teck Seng Ho Jadi Presdir Baru

Whats New
Minuman Berpemanis Kena Cukai, Kemenperin: Industri Kecil Akan Terdampak

Minuman Berpemanis Kena Cukai, Kemenperin: Industri Kecil Akan Terdampak

Whats New
Hasil Riset: Kebiasaan Belanja Gen Z Sangat Dipengaruhi TikTok

Hasil Riset: Kebiasaan Belanja Gen Z Sangat Dipengaruhi TikTok

Spend Smart
Muhammadiyah Disebut Bakal Dirikan Bank Syariah, Ketua Pengurus: Memang Ada Rencana...

Muhammadiyah Disebut Bakal Dirikan Bank Syariah, Ketua Pengurus: Memang Ada Rencana...

Whats New
Sri Mulyani Minta Restu DPR Suntik 4 BUMN dan Bank Tanah Rp 6,1 Triliun

Sri Mulyani Minta Restu DPR Suntik 4 BUMN dan Bank Tanah Rp 6,1 Triliun

Whats New
Banyak Perusahaan Kurangi Karyawan, Emiten GPS Ini Beberkan Strategi Pertahankan Pekerjanya

Banyak Perusahaan Kurangi Karyawan, Emiten GPS Ini Beberkan Strategi Pertahankan Pekerjanya

Whats New
Ada Gangguan PDN, Kementerian Investasi Pastikan Layanan Perizinan Berusaha Tetap Berjalan Normal

Ada Gangguan PDN, Kementerian Investasi Pastikan Layanan Perizinan Berusaha Tetap Berjalan Normal

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Menguat di Akhir Sesi

IHSG dan Rupiah Ditutup Menguat di Akhir Sesi

Whats New
Stasiun Ramai, Penumpang KRL Jabodetabek Capai 489.017 Orang

Stasiun Ramai, Penumpang KRL Jabodetabek Capai 489.017 Orang

Whats New
Soal Selegram Aceh Marah-marah Paspornya Ditolak, Ini Penjelasan AirAsia Indonesia

Soal Selegram Aceh Marah-marah Paspornya Ditolak, Ini Penjelasan AirAsia Indonesia

Whats New
Aturan Baru BRI, Rekening Tanpa Transaksi 180 Hari Berubah Jadi 'Doormant'

Aturan Baru BRI, Rekening Tanpa Transaksi 180 Hari Berubah Jadi "Doormant"

Whats New
Penyerapan LNG Domestik Meningkat, PGN Amankan Pasokan dengan Kontrak MSA

Penyerapan LNG Domestik Meningkat, PGN Amankan Pasokan dengan Kontrak MSA

Whats New
9,03 Persen Penduduk RI Masih Miskin, BPS: Tingkat Kemiskinan yang Terendah dalam 1 Dekade

9,03 Persen Penduduk RI Masih Miskin, BPS: Tingkat Kemiskinan yang Terendah dalam 1 Dekade

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com