Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penerbangan Haji Solo-Jeddah "Return to Base", Bos Garuda: Ada Masalah di Mesin Pesawat

Kompas.com - 03/07/2024, 11:58 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pesawat PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk melakukan return to base (RTB) pada penerbangan GA-6239 rute Solo-Jeddah, Selasa (2/7/2024) karena terdapat masalah pada salah satu mesin pesawat.

Penerbangan tersebut menggunakan pesawat Airbus 330-300 sewaan yang akan digunakan untuk penerbangan jemaah haji fase pemulangan dari Jeddah ke Indonesia.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, Penerbangan GA-6239 berangkat dari Solo setelah menjalani prosedur inspeksi pesawat rutin oleh pihak lessor maupun tim terkait.

Sesaat setelah pesawat lepas landas, Pilot in Command (PIC) menemukan adanya indikator kokpit yang menunjukan kondisi salah satu mesin pesawat memerlukan pengecekan lebih lanjut sehingga PIC memutuskan untuk melakukan prosedur RTB ke Solo.

Baca juga: Sistem Imigrasi Alami Gangguan, Penerbangan Garuda Indonesia Terdampak

"Penyebab RTB tersebut dikarenakan adanya masalah teknis pada salah satu engine pesawat sehingga diharuskan dilakukan pengecekan kembali dan tindak lanjut prosedur perawatan armada," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (3/7/2024).

Pesawat dengan nomor registrasi T7-MMM itu pun mendarat ke Bandara Adi Sumarmo Solo pada pukul 21.07 WIB. Adapun saat itu pesawat sedang mengangkut 14 awak pesawat yang terdiri dari 3 kru kokpit dan 11 awak kabin.

Irfan memastikan, awak pesawat melakukan proses disembark sesuai dengan ketentuan prosedur safety yang berlaku.

Baca juga: Sederet Insiden Pesawat Garuda Indonesia Selama Musim Haji 2024

 


Irfan mengungkapkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan otoritas penerbangan terkait untuk memastikan tindak lanjut penanganan pesawat termasuk prosedur penarikan pesawat menuju parking stand guna memastikan tidak ada dampak operasional atas peristiwa RTB tersebut.

Lebih lanjut, saat ini Garuda Indonesia juga telah melakukan optimalisasi mitigasi pesawat pengganti guna melayani operasional penerbangan haji pada fase pemulangan dari Jeddah tersebut.

"Kami tentunya memastikan bahwa kesiapan pesawat pengganti telah melalui serangkaian prosedur inspeksi kelaikan armada secara menyeluruh sebelum diterbangkan kembali menuju Jeddah pada dini hari, Rabu (3/7/2024) sejalan dengan komitmen kami untuk senantiasa mengedepankan aspek safety pada seluruh layanan penerbangan," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com