Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangkas Biaya Operasional, Roku PHK 300 Karyawannya

Kompas.com - 07/09/2023, 06:10 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

NEW YORK, KOMPAS.com - Perusahaan pembuat perangkat media streaming Roku berencana melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) pada 10 persen tenaga kerjanya, atau sekitar 300 orang. Hal itu dilakukan untuk memangkas biaya operasional.

Selain PHK, Roku akan mengurangi proses perekrutan, mengkonsolidasikan ruang kantor, dan melakukan tinjauan terhadap portofolio kontennya untuk menghemat uang.

Dilansir dari CNN, Kamis (7/9/2023), PHK tersebut adalah kali ketiga yang dilakukan Roku dalam waktu kurang dari setahun.

Baca juga: Walau Raup Laba Besar, UBS Tetap Bakal PHK Ribuan Karyawan

 

Perusahaan memangkas 200 pekerjaan pada Maret 2023 dan November 2022.

Meskipun melakukan PHK pada ratusan posisi, Roku optimistis akan meraup lebih banyak uang dari perkiraan.

Pada kuartal III-2023, proyeksi pendapatan perusahaan antara 835-975 juta dollar AS. Jumlah itu tumbuh dari perkiraan semula sekitar 815 juta dollar AS.

Baca juga: Bisnis Startup Masih Tertekan, PHK Tetap Jadi Pilihan

Dalam surat kepada pemagang saham, manajemen Roku mengaku khawatir dengan ekonomi yang menciptakan ketidapastian.

Hal itu diperparah dengan aksi mogok penulis dan aktor di AS yang akan merugikan pengeluaran media dan hiburan.

Baca juga: Startup Pluang PHK 10 Persen Karyawan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com