Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Berusia 85 Tahun, Sinar Mas Fokus Dukung UMKM dan Transisi Energi Ramah Lingkungan

Kompas.com - 03/10/2023, 20:19 WIB
F Azzahra,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com- PT Sinar Mas merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-85 melalui #MajuBersama sebagai landasan bagi perusahaan untuk terus bertumbuh bersama masyarakat.

Board Member Sinar Mas Franky Widjaja mengatakan, Sinar Mas memiliki Nilai Luhur Sinar Mas yang merupakan landasan filosofis pendirinya, Eka Tjipta Mas. Lewat nilai ini, Sinar Mas berkomitmen menjaga integritas, sikap positif, komitmen, penyempurnaan berkelanjutan, inovasi, dan loyalitas.

"Nilai luhur adalah navigator kami untuk terus berkembang," kata Franky dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (3/10/2023).

#MajuBersama merupakan upaya Sinar Mas dalam meningkatkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui pendampingan skema inclusive closed loop.

Baca juga: APP Sinar Mas Tetap Dorong Budaya Menulis Tangan di Era Digital, Ini Alasannya

Adapun, konservasi energi yang dijalankan melalui pengembangan energi baru dan terbarukan berbasis minyak kelapa sawit sebagai solusi energi hijau.

Oleh karena itu, pada Agustus 2023 Sinar Mas menggelar webinar bertajuk "Bincang UMKM: Maju Bersama Wiki Wirausaha" untuk memberi wawasan terkait potensi kewirausahaan dalam meningkatkan entitas bisnis berdaya saing kepada sejumlah pelaku UMKM.

Dalam meningkatkan potensi kewirausahaan UMKM, Sinar Mas memberikan kontribusi nyata melalui 7.200 polis asuransi mikro Simas Perlindungan yang diserahkan UMKM dan nelayan di Banyuwangi, Jawa Timur.

Selain itu, perayaan HUT ke-85 Sinar Mas juga diwujudkan melalui Sinar Mas Digital Day 2023 yang digelar di ICE BSD City. Acara ini menampilkan sejumlah inovasi dan teknologi bisnis kolaboratif terbaru dari berbagai sektor.

Baca juga: Dorong UMKM Naik Kelas, Sinar Mas Kembangkan Ekosistem Digital

Sinar Mas memamerkan inovasi BSD City sebagai integrated smart city melalui teknologi humanis yang dapat mempermudah dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Sementara itu, dalam acara Forum Dialog: Tren, Inovasi, dan Peluang Energi Terbarukan, pemerintah menyampaikan komitmenya dalam mengawal transisi energi. Sinar Mas terlibat dalam pengembangan bahan bakar nabati berbasis minyak kelapa sawit untuk menghasilkan biofuel berkelanjutan.

Board Member Sinar Mas Franky Widjaja dan Muktar Widjaja berfoto bersama para juara Tjipta UMKM Award binaan Pilar Bisnis Sinar Mas pada perayaan HUT ke-85 Sinar Mas, Jakarta (3/9/2023).DOK. Sinar Mas Board Member Sinar Mas Franky Widjaja dan Muktar Widjaja berfoto bersama para juara Tjipta UMKM Award binaan Pilar Bisnis Sinar Mas pada perayaan HUT ke-85 Sinar Mas, Jakarta (3/9/2023).

Sebagai informasi, pengembangan potensi biofuel berkelanjutan dapat menghasilkan bahan bakar pesawat yang ramah lingkungan (sustainable aviation fuel).

Lebih lanjut, pada Agustus 2023, Sinar Mas berkolaborasi dengan Trina Solar mengembangkan potensi energi surya melalui pembangunan pabrik manufaktur sel surya dan modul surya terintegrasi pertama di Indonesia, yakni di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal, Jawa Tengah.

Baca juga: Lewat SiDu, APP Sinar Mas Gelar Program Ayo Menulis untuk Tingkatkan Literasi

Langkah tersebut merupakan implementasi dari #MajuBersama untuk mewujudkan transisi energi yang ramah lingkungan.

Puncak perayaan HUT ke-85 Sinar Mas digelar di Sinar Mas Land Plaza, Selasa (3/10/2023) lewat berbagai acara seremonial dan penampilan sejumlah band.

Dalam momen itu, digelar Tjipta UMKM Fair ke-5 yang menampilkan beragam produk UMKM binaan Sinar Mas.

Dengan demikian, semangat #MajuBersama Sinar Mas diharapkan dapat memberi dampak positif bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Baca juga: Sinar Mas Dukung Pengembangan Bahan Bakar Pesawat dari Minyak Kelapa Sawit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com