Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BEI Sebut Pemilu Tidak Miliki Dampak Besar pada Transaksi Pasar Modal

Kompas.com - 13/12/2023, 15:08 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Divisi Riset Bursa Efek Indonesia (BEI) Verdi Ikhwan mengatakan, adanya pesta demokrasi di tahun depan tidak memiliki dampak yang signifikan pada nilai transaksi di pasar modal. Dia bilang, pada tiga atau empat pemilu sebelumnya, transaksi memang relatif turun, tapi tahun ini investor mulai terbiasa dengan tahun politik.

Pemilu 2024 ini tidak hanya di kita saja, negara besar yang akan menggelar Pemilu termasuk Rusia dan negara lainnya. Kayaknya investor mulai terbiasa dengan pemilu walaupun ada gejolak di awal pemilu, tapi mostly setelah itu kondisi aman,” kata Verdi secara virtual, Rabu (13/12/2023).

“Harapan baru muncul, dan aktivitas transaksi meningkat,” lanjutnya.

Baca juga: Menjaga Momentum Ekonomi pada Tahun Pemilu

Verdi mengungkapkan, secara general, selama tiga atau empat pemilu terakhir, pola transaksinya relatif turun. Tapi, setelah pemilu mengalami peningkatan secara perlahan.

“Pada 2024 saya cukup yakin dan optimistis transaksi kita ini bisa meningkat,” ungkap dia.

Dia menambahkan, dari sisi supply dan demand pertumbuhannya cukup bagus di tahun ini. Dimana jumlah emiten hingga saat ini sudah lebih dari 900 emiten dan jumlah investor lebih dari 5 juta SID.

“Ini menjadi modal kita juga sebetulnya untuk menghadapi 2024, khususnya untuk nilai transaksi,” jelansya.

Dia bilang, pada umumnya jumlah transaksi mengalami kenaikan usai pemilu, namun dengan adanya jumlah emiten dan investor yang terus tumbuh, diharapkan mendorong pertumbuhan transaksi pada 2024.

“Untuk menghadapi tahun 2024, khusunya untuk transaksi diharapkan bisa meningkat. Sementara untuk emiten baru, (secara hsitoris) mengalami dalam 6 tahun terakhir jumlah emiten sekitar 50-an,” tegasnya.

Baca juga: Prabowo Mau Jadikan RI Negara Terkaya Keempat Dunia Bila Menang Pilpres

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Investor Terus Bertambah, Bappebti Bareng Industri Kawal Ekosistem Aset Kripto

Investor Terus Bertambah, Bappebti Bareng Industri Kawal Ekosistem Aset Kripto

Whats New
Catat, Ini Rincian Batas Minimal Nilai UTBK untuk Daftar PKN STAN 2024

Catat, Ini Rincian Batas Minimal Nilai UTBK untuk Daftar PKN STAN 2024

Whats New
Pemerintah Temukan SPBE Kurang Isi Tabung Elpiji 3 Kg, Ini Tanggapan Pertamina

Pemerintah Temukan SPBE Kurang Isi Tabung Elpiji 3 Kg, Ini Tanggapan Pertamina

Whats New
Pemerintah Bayar Kompensasi Listrik ke PLN Rp 17,8 Triliun

Pemerintah Bayar Kompensasi Listrik ke PLN Rp 17,8 Triliun

Whats New
Lowongan Kerja Adaro Energy untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Adaro Energy untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Allianz Utama Kumpulkan Premi Bruto Rp 803,52 Miliar Sepanjang 2023

Allianz Utama Kumpulkan Premi Bruto Rp 803,52 Miliar Sepanjang 2023

Whats New
Hampir 70 Persen Gen Z Memilih Jadi Pekerja Lepas, Apa Alasannya?

Hampir 70 Persen Gen Z Memilih Jadi Pekerja Lepas, Apa Alasannya?

Whats New
Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Whats New
Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Whats New
Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Whats New
PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi 'Blockchain'

PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi "Blockchain"

Whats New
Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Whats New
Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Whats New
Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com