Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tungku Smelter Meledak, Kemenperin Pelototi Implementasi K3 Perusahaan

Kompas.com - 28/12/2023, 21:00 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memonitoring implementasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di perusahaan-perusahaan industri Tanah Air.

Hal itu sebagai salah satu langkah mitigasi agar kasus kecelakaan kerja ledakan tungku smelter yang terjadi di PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS),Morowali, Sulawesi Tengah, tidak terjadi lagi.

"Sejak terjadi eksiden atas arahan Pak Menteri Perindustrian kita sudah komitmen akan konsen untuk menjaga dan momintoring K3 di semua industri dan tidak hanya industri smelter," ujar Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin Andi Rizaldi dalam jumpa pers akhir tahun, Kamis (28/12/2023).

Baca juga: Profil Perusahaan China Pemilik Smelter yang Tungkunya Meledak di Morowali

Sementara itu, Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional, Eko S. A. Cahyanto mengatakan, pihaknya sudah meluncurkan pengawasan dan pengendalian (wasdal) berbasis elektronik.

Wasdal Elektronik diyakini bisa memudahkan Kemenperin untuk mengidentifikasi serta memantau kepatuhan industri-industri di Tanah Air terkait aturan investasi yang salah satunya terkait impelementasi K3.

"Jadi setiap awal tahun mulai tahun 2024 nanti seluruh sektor akan kami identifikasi industri yang masuk kategori wajib melaporkan, termasuk nanti melibatkan pemerintahan daerah, untuk industri-industri yang kami lihat harus comply pada aspek bagian peraturan nanti," jelasnya.

Baca juga: Ledakan Tungku Smelter Telan Korban Jiwa, Pemerintah Wajib Audit Seluruh Smelter

"Diharapkan dengan sistem ini bisa mencegah (kecelakaan kerja), kayak kasus kemarin," sambung dia.

Adapun sebelumnya, pengamat energi sekaligus Direktur Eksekutif CESS (Center for Energy Security Studies) Ali Ahmudi Achyak, menyoroti ketaatan aturan investasi yang berlaku di PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS), Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Hal tersebut merespons kebakaran tungku smelter nikel yang terjadi di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) pada Minggu (24/12/2023) sore, yang menelan 18 korban jiwa.

Baca juga: Tungku Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenaker Turun Tangan

Menurut Ali, pemerintah cenderung terburu-buru dalam menjalankan investasi sehingga berdampak buruk pada sistem ekonomi.

"Ini bukan semata tentang investasi, namun lebih kepada ketaatan menjalankan aturan investasi. Kecenderungan pemerintah saat ini yang sering terburu-buru dan sering melabrak rambu-rambu itu, yang sering menimbulkan dampak buruk dan sistem ekonomi beresiko tinggi," kata Ali dalam keterangannya, Rabu (27/12/2023).

Baca juga: Ada Ledakan Tungku Smelter, Asosiasi Pekerja Soroti Pengawasan K3 di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jelang Libur 'Long Weekend', KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

Jelang Libur "Long Weekend", KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

Whats New
Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

Whats New
BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

Whats New
Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

Whats New
BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

Spend Smart
Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan 'Orang' Prabowo

Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan "Orang" Prabowo

Whats New
Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

Whats New
IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

Whats New
Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

Whats New
Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com