Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Jadi Pasar Ekspor Beras Vietnam dan Thailand

Kompas.com - 15/01/2024, 13:33 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ekspor beras dari Vietnam dan Thailand melonjak setelah India, salah satu produsen beras terbesar di dunia, menyetop ekspornya pada 2023.

Menurut data Bea Cukai Vietnam, dikutip dari Nikkei Asia, Senin (15/1/2024), Vietnam mengekspor beras senilai 4,6 miliar dollar AS pada 2023. Angka ini naik 35 persen dibandingkan tahun 2022.

Tren ekspor beras Vietnam ke Indonesia juga meningkat lebih dari 10 kali lipat, sementara ekspor ke Singapura meningkat sekitar 40 persen dan Ghana sekitar 60 persen.

Baca juga: Harga Pangan 15 Januari 2024, Harga Beras dan Cabai Naik

Dari segi volume, Vietnam merupakan produsen beras terbesar kelima di dunia dan eksportir beras terbesar ketiga di dunia.

Meskipun suhu tinggi dan curah hujan rendah di banyak wilayah Asia akibat El Nino, produksi beras di Vietnam pada 2023 meningkat 1 persen hingga 2 persen dibandingkan 2022 menjadi lebih dari 43 juta ton.

Sedangkan volume ekspornya sepanjang 2023 ini tercatat 8 juta ton. Angka ini naik dari rata-rata volume ekspor di beberapa tahun terakhir yang mencapai 6 juta ton hingga 7 juta ton.

Baca juga: Menyoal Masih Tingginya Harga Beras

Sementara Thailand yang merupakan eksportir beras terbesar kedua di dunia, tercatat telah mengekspor lebih dari 8 juta ton pada 2023. Angka ini naik lebih dari 10 persen dari tahun sebelumnya dan merupakan tingkat tertinggi sejak 2018.

Pesatnya peningkatan ekspor dari Vietnam dan Thailand ini dipicu oleh larangan ekspor beras putih non-basmati yang dikeluarkan pemerintah India sejak Juli 2023.

Hal itu dilakukan India untuk mengamankan pasokan dan mengendalikan harga di India. Namun beberapa pihak melihatnya sebagai upaya untuk menggalang dukungan menjelang pemilihan umum.

Baca juga: Mengapa Harga Beras Tak Turun meski RI Banjir Impor?

India sendiri menjadi negara penyumbang sekitar 40 persen ekspor beras dunia. Iran, Arab Saudi dan China adalah pembeli utama, dan beberapa negara Afrika juga sangat bergantung pada beras India.

Sementara Indonesia telah mendapatkan komitmen impor beras 2 juta ton dari Thailand pada 2024 setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin pada bulan Desember 2023.

Baca juga: Ini Syarat agar Harga Beras Bisa Turun Menurut Bapanas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com