Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi 2021 Mencapai 4 Persen

Kompas.com - 16/12/2021, 19:51 WIB
Yohana Artha Uly,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di kisaran 3,2 persen-4 persen di sepanjang 2021.

Proyeksi ini lebih rendah dari perkiraan awal bank sentral yang sebesar 3,5 persen-4,3 persen di 2021.

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi 2022 Dinilai Akan Lebih Baik, Apa Saja Tantangannya?

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, perbaikan kinerja ekonomi terus meningkat sejalan efektivitas pengendalian penanganan Covid-19 yang berdampak positif bagi meningkatnya kinerja ekonomi domestik pada kuartal IV-2021.

Baca juga: Sri Mulyani Masih Belum Tahu Dampak Omicron ke Perekonomian

“Ini sejalan dengan meningkatnya langkah-langkah penanganan yang ditempuh pemerintah dalam pengendalian Covid-19 varian delta,” ujarnya dalam konferensi pers virtual, Kamis (16/12/2021).

Baca juga: Pangkas Proyeksi, OECD Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2021 Hanya 3,3 Persen

Indikator proses pemulihan ekonomi

Menurutnya, ada sejumlah indikator hingga Desember 2021 menunjukkan proses pemulihan yang berlanjut.

Seperti peningkatan mobilitas masyarakat di berbagai daerah, kenaikan penjualan eceran, penguatan keyakinan konsumen, serta ekspansi PMI Manufaktur.

Baca juga: BI Tetap Tahan Suku Bunga Acuan di Level 3,50 Persen

Selain itu, ada juga faktor dorongan dari kinerja konsumsi swasta, investasi yang meningkat, serta konsumsi pemerintah, di tengah terjaganya kinerja ekspor. 

"Pertumbuhan ekonomi juga didukung oleh kinerja lapangan usaha, terutama lapangan usaha industri pengolahan, perdagangan, serta pertambangan diperkirakan tetap baik," kata Perry.

Baca juga: 21 Bulan RI Hadapi Pandemi Covid-19, BI: Krisis Jadi Pengingat Agar Kita Lebih Siap

 

BI optimistis pertumbuhan ekonomi berlanjut pada 2022

Ia pun optimistis kinerja pertumbuhan ekonomi akan berlanjut pada 2022, terutama didukung konsumsi swasta yang meningkat, dan kinerja ekspor serta belanja fiskal pemerintah yang tetap terjaga.

Menurutnya, proyeksi pertumbuhan ekonomi di tahun depan sejalan dengan mobilitas yang terus meningkat, pembukaan ekonomi yang semakin luas, serta stimulus kebijakan yang berlanjut.

"Dengan perkembangan tersebut, Bank Indonesia memprakirakan ekonomi domestik 2022 tumbuh lebih tinggi menjadi 4,7 persen-5,5 persen," pungkas Perry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com