JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bio Farma (Persero) berencana melakukan Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Namun, sebelumnya, Bio Farma akan melakukan spin off anak usaha bidang manufaktur yang akan dirampungkan pada kuartal IV-2022 ini.
“Yang kita spin off adalah (anak usaha) manufakturnya. Bio Farma ini kan selain sebagai holding juga sebagai produsen vaksin. Ada operating-nya, kan punya pabrik vaksin. Pabriknya yang kita spin off,” ujar Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir di acara Ngobrol Pagi (Ngopi) Bareng BUMN di Kementerian BUMN, Senin (22/8/2022).
Honesti mengungkapkan, setelah membuat holding, pihaknya akan mulai melakukan unlock value. Namun ia belum memastikan apakah IPO akan dilakukan tahun 2023 atau tidak, mengingat tahun depan Indonesia akan memasuki event besar, Pemilu.
Baca juga: Bio Farma Targetkan Vaksin Indovac Dapat Izin BPOM pada September 2022
“Kita liat lah tahun depan ini kan persiapan pemilu. Kita wait and see juga kan, karena kalau lagi election itu invest-nya kan wait and see, nah wait and see ini kemana larinya. Kita lihatlah nanti paling besar potensial gain-nya dimana,” ungkap dia.
Honesti mengungkapkan, anak usaha Bio Farma seperti Kimia Farma (KAEF) dan Indo Farma (INAF) sudah terlebih dahulu menjadi perusahaan tercatat. Ia mengatakan, ada arahan dari Kementerian BUMN untuk melakukan unlock untuk perusahaan dengan kategori vaksin.
“Cerita sekarang kita unlock Bio Farma. Unlock Bio Farma, bukan unlock holdingnya, tapi Bio Farma kan fungsing dua, sebagi holding dan sebagai operating manufacturing vaksin. Kategori vaksin ini harus kita unlock,” lanjutnya.
Dengan melakukan spin off, Honesti menyebut akan menjadi satu perseroan terbatas (PT) baru dan menjadi satu cangkang anak perusahaan Bio Farma.
“Sehingga tidak ada lagi aktivitas di sana. Stukturnya nanti IPO juga akan kita lihat timing-nya, karena tahun depan banyak aktivitas,”tegasnya.
Baca juga: Jadi Salah Satu Penopang Kinerja Google Cloud, Erick Thohir: Kami Bangga Bio Farma Makin Dikenal
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.