KOMPAS.com - Upah minimum atau masih kerap disebut upah minimum regional (UMR), memang terus mengalami penyesuaian dari tahun ke tahun, tidak terkecuali UMR Solo Raya (UMK Solo 2023).
Sebagai informasi saja, UMR atau upah minimum regional merupakan penyebutan upah minimum di suatu provinsi dan kabupaten.
Namun saat ini, istilah UMR sudah digantikan dengan UMP (upah minimum provinsi) dan UMK (upah minimum kabupaten kota).
UMR Solo Raya sendiri berbeda-beda untuk setiap daerahnya. Solo Raya merujuk pada wilayah yang meliputi eks Karesidenan Solo yang meliputi Kota Surakarta (Kota Solo), Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sragen, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Klaten, dan Kabupaten Boyolali.
Baca juga: Kode SWIFT Bank BCA untuk Transfer Uang Lintas Negara
UMR di seluruh Jawa Tengah, termasuk di dalamnya gaji UMK Solo 2023, tertuang dalam Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/54 Tahun 2022 tentang Upah Minum pada 35 Kabupatan/Kota di Provinsi Jawa Tengah tahun 2022.
UMR Solo Raya ini termasuk di dalamnya UMR Kota Surakarta, UMR Sragen, UMR Boyolali, UMR Klaten, UMR Wonogiri, UMR Karanganyar, dan UMR Sukoharjo.
Berikut upah minimum di semua daerah yang masuk Solo Raya atau eks Karesidenan Solo sebagaimana dikutip dari Tribunnews:
1. UMR Surakarta 2023
UMK Solo Kota atau yang juga dikenal dengan Surakarta pada tahun 2023 naik dari tahun 2022. Tahun 2023 ini, UMK Solo Kota ditetapkan sebesar Rp 2.174.169.
Sedangkan di tahun 2022, UMK Solo Kota tercatat sebesar Rp 2.034.810. Besaran tahun 2023 naik 6,8 persen dari tahun 2022.
2. UMR Sragen 2023
Di tahun 2023 ini, UMR Sragen naik sebesar Rp 130.139,44. Jadi, UMK Sragen menjadi Rp 1.969.569,00. Sedangkan tahun 2022 lalu, UMR Sragen tercatat sebesar Rp 1.839.429,56.
3. UMR Boyolali 2023
UMK Boyolali tahun 2023 naik dari tahun 2022. Tahun 2023 ini, UMK Boyolali Rp 2.155.712,29. Sedangkan di tahun 2022, UMR Boyolali tercatat Rp 2.010.299,30.
4. UMR Klaten 2023
UMK Klaten tahun 2023 naik dari tahun 2022. Tahun 2023 ini, UMR Klaten Rp 2.152.322,94. Sedangkan di tahun 2022, UMR Klaten Rp 2.015.623,36.
5. UMR Sukoharjo 2023
Tahun 2023 ini, UMK Sukoharjo Rp 2.138.247,70. Sedangkan di tahun 2022, UMR Sukoharjo Rp Rp 1.998.153,18. Jadi, tahun ini UMK Sukoharjo naik sekitar Rp 140.094,52.
6. UMR Karanganyar 2023
Di tahun 2023 ini, UMK Karanganyar naik sebesar Rp 143.170,44. Jadi, UMR Karanganyar menjadi Rp 2.207.483,64. Sedangkan tahun 2022 lalu, UMK Karanganyar sebesar Rp 2.064.313,20.
7. UMR Wonogiri 2023
UMK Wonogiri 2023 naik menjadi Rp 1.968.448,32. Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar 129.404,33 dari UMR Wonogiri di tahun sebelumnya yakni Rp 1.839.043,99.
Dari rincian UMR Solo Raya tersebut, Kabupaten Karanganyar tercatat sebagai daerah dengan upah minimum tertinggi di kawasan tersebut.
Baca juga: Kode Bank BCA untuk Transfer Beda Bank di ATM
Sementara upah minimum tertinggi kedua adalah Kota Solo atau Surakarta yang disusul oleh Klaten di peringkat ketiga.
Sementara Sragen dan Wonogiri tercatat sebagai daerah dengan UMR terendah di Solo Raya. Berikut perbandingannya:
Di kawasan Jawa Tengah sendiri, upah minimum tertinggi didominasi dari kawasan Pantura. Sebagai contoh, Semarang, Demak, dan Kendal adalah dua daerah dengan UMK tertinggi se-Jateng.
Baca juga: UMK atau UMR Pekanbaru 2023 dan Seluruh Riau
Berikut ini Berikut rincian UMR 2023 di Jawa Tengah, dari yang tertinggi hingga terendah:
Secara rata-rata provinsi, angka kenaikan UMR di wilayah Jateng naik 8,01 persen. Ketentuan UMR Solo Raya 2023 wajib dibayarkan pengusaha per 1 Januari 2023.
Gaji UMR Solo Raya tersebut berlaku untuk pekerja yang telah bekerja kurang dari 1 tahun. Hal ini sesuai dengan Dalam Pasal 4 ayat (1) Permenaker Nomor 18 Tahun 2022.
Baca juga: Gaji UMK atau UMR Palembang 2023 dan Semua Daerah Se-Sumsel
Sementara itu, upah bagi buruh dengan masa kerja satu tahun lebih maka bisa berpedoman pada struktur dan skala upah apabila enggan mengikuti ketetapan UMR Solo Raya tahun 2023.
Jumlah UMR Solo Raya 2023 tersebut sesuai dengan hasil rekomendasi yang dirumuskan oleh Dewan Pengupahan Daerah yang melibatkan unsur pengusaha dan serikat pekerja.
Dalam perumusannya UMR Solo Raya 2023 juga didasarkan dari data-data statistik dan berbagai pertimbangan seperti pertumbuhan ekonomi hingga inflasi. Di mana kenaikan UMR Solo Raya 2023 yang diusulkan harus rasional.
Landasan penetapan gaji UMR Solo Raya 2023 yakni Permennaker Nomor 18 Tahun 2022 tentang penetapan UMP, di mana semua gubernur wajib mengumumkan penetapan UMP 2023 pada November 2022.
Baca juga: UMK atau UMR Kota Pasuruan dan Kabupaten Pasuruan 2023
Disebutkan bahwa kenaikan UMR Solo Raya tersebut telah melewati mekanisme dan pertimbangan seperti usulan aspirasi dari pihak serikat pekerja dan pihak pengusaha.
Selain itu juga ada faktor alfa dalam penetapan UMR Solo Raya 2023 yakni kontribusi buruh dalam industri, investasi pengusaha, harga bahan baku, dan lain-lain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.