JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS bergerak menguat di pasar spot pada Jumat (14/4/2023).
Melansir data Bloomberg pukul 09.19 WIB, rupiah bergerak pada level Rp 14.665 per dollar AS, atau naik 90 poin (0,61 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 14.745 per dollar AS.
Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, penguatan rupiah terjadi akibat pelemahan dollar AS serta kondisi ekonomi dalam negeri yang baik. Sementara itu, data ekonomi AS masih mendukung ekspektasi bahwa Bank Sentral AS akan menahan suku bunga acuannya tahun ini.
Baca juga: IHSG dan Rupiah Melaju di Zona Hijau Pagi Ini
“Semalam data inflasi produsen AS bulan Maret memperlihatkan tekanan inflasi di AS semakin berkurang, dan dollar AS masih terlihat dalam tekanan terhadap nilai tukar lainnya. Dari dalam negri, kondisi ekonomi yang baik juga mendukung penguatan rupiah,” ujar Ariston kepada Kompas.com.
Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada level Rp 14.792 dollar AS pada Kamis (13/4/2023), atau menguat dibandingkan sebelumnya Rp 14.866 per dollar AS.
Adapun kurs di bank-bank besar di Indonesia, seperti di BNI, kurs jual dipatok pada Rp 14.763 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini. Sementara untuk kurs beli di BNI adalah Rp 14.743 per dollar AS. Kurs beli ini berarti bila Kamu ingin menjual dollar AS maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.
Berikut nilai tukar rupiah per dollar AS hari ini di 5 bank:
Bank Jual Beli
BNI 14.763 14.743
CIMB Niaga 14.762 14.747
BRI 14.699 14.665
Mandiri 14.720 14.700
BCA 14.665 14.645
Baca juga: Nilai Tukar Rupiah Menguat Signifikan ke Rp 14.746 Per Dollar AS, Ini Penyebabnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.