Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendag: Kerja Sama Perdagangan RI-China Meningkat Setelah RCEP

Kompas.com - 06/09/2023, 18:00 WIB
Akhdi Martin Pratama

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN-China yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC).

Zulhas mengatakan, sejumlah hal disepakati dalam pertemuan tersebut, yakni pertama penegasan komitmen ASEAN-China untuk berkontribusi mewujudkan perdamaian dan stabilitas kawasan.

“Kedua, membangun ketahanan ekonomi, hingga tak kalah penting penguatan kerja sama antar masyarakat,” ujar Mendag Zulhas dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/9/2023).

Dia menjelaskan, terkait ekonomi dan perdagangan, nilai kerja sama Indonesia dan China setelah adanya Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) meningkat pesat.

Baca juga: Wamen BUMN: 70 Persen Penduduk ASEAN Tak Punya Rekening Bank, Digitalisasi Jadi Solusi

“Kita sendiri perdagangan pesat, apalagi setelah RCEP. (Dengan) meningkat pesat 130 miliar dollar AS lebih. Itu (China dengan) Indonesia saja. Kemudian investasi juga meningkat tinggi,” kata dia.

Kemudian dalam pertemua KTT ASEAN-China tersebut juga disepakati terkait green economy.

“Kemudian juga tadi KTT ASEAN-RRT juga menekankan agar membangun kawasan yang lebih hijau, green economy, salah satunya dengan mengutamakan pengembangan ekosistem kendaraan listrik sebagai salah satu kerja sama yang potensial,” ucap Zulhas.

Baca juga: Terus Tumbuh, Volume Dagang China-ASEAN Tembus Rp 14.792 Triliun

Adapun beberapa kesepakatan yang dihasilkan dalam KTT ASEAN-China, yaitu pernyataan bersama mendukung ASEAN Outlook on the Indo-Pacific untuk perdalam kerja sama pertanian, penguatan kerja sama di bidang e-commerce, dan rencana aksi pertanian hijau.

“Tadi dokumen yang disahkan bersama ASEAN Outlook on the Indo-Pacific, untuk memperdalam kerja sama pertanian. Juga berikutnya (soal) e-commerce,” jungkapnya.

Sebagai informasi, selain Mendag Zulhas, dalam pertemuan tersebut Jokowi juga didampingi Sekeratis Kabinet Pramono Anung, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menko Polhukam Mahfud MD, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

Baca juga: RI Tawarkan Proyek Smelter hingga Jalan Tol di ASEAN Indo-Pasific Forum

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Whats New
Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Whats New
Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com