Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat AI untuk Kemajuan Bisnis, Dorong Produktivitas hingga Laba

Kompas.com - 27/10/2023, 21:45 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) terus berkembang dan kini telah hadir teknologi generative AI. Kehadiran Generative AI memicu berbagai ide baru, termasuk di dunia bisnis, tentang cara memanfaatkannya untuk memajukan bisnis.

Generative AI atau Gen AI adalah adalah kecerdasan buatan yang mampu menghasilkan teks, gambar, dan bahkan video dari data yang diterimanya.

Oleh sebab itu, dunia bisnis tertarik untuk menggunakan Gen AI untuk meramu berbagai bahan, seperti laporan keuangan, yang dibutuhkan untuk pengoperasian bisnis. 

Baca juga: Industri Asuransi Perlu Mulai Pakai AI, Ini Manfaatnya

Ilustrasi pemanfaatan kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI).SHUTTERSTOCK/LOOKER STUDIO Ilustrasi pemanfaatan kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI).

Steve Nouri, founder AI4Diversity, sebuah inisiatif nirlaba yang berfokus pada pemanfaatan AI, mengatakan sifat Gen AI yang terbuka membuatnya mudah diakses oleh khalayak umum, termasuk bisnis.

“Gen AI terbuka untuk diakses oleh siapa saja, dan inilah yang membedakannya dari AI terdahulu. Berkat sistemnya yang terbuka, AI yang dulu sekedar fitur yang tertanam di produk lain kini sudah bisa berdiri mandiri dan membawa nilai tersendiri bagi pengguna,” kata Steve dalam pernyataannya di sela-sela Mekari
Conference 2023.

Berikut beberapa keuntungan menggunakan Gen AI untuk membantu perusahaan memperkuat bisnis di masa depan.

1. Menghemat waktu

Kecepatan AI dalam mengolah data dan menciptakan hasil akhir akan membuat pekerjaan lebih efisien. Contohnya, AI dapat dengan cepat dan akurat menganalisa data konsumen.

Baca juga: AI Berpotensi Ubah Lanskap Investasi dan Diversifikasi Portofolio

Hasil dari analisis tersebut kemudian dapat digunakan bisnis untuk gesit memformulasikan strategi pasar sesuai tren terkini.

“Kekuatan utama dari teknologi adalah kemampuannya membantu kita menghemat waktu pengerjaan. Mengingat waktu sama bernilainya seperti uang, penghematan tersebut akan berdampak positif pada kinerja bisnis,” jelas Nouri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Whats New
Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Whats New
Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

Whats New
Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Whats New
Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Whats New
Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com