Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadin Bakal Gelar Dialog Capres Besok, Ini Topiknya

Kompas.com - 10/01/2024, 19:38 WIB
Elsa Catriana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kadin Indonesia berkolaborasi dengan Kadin DKI Jakarta akan menggelar Dialog Capres Bersama Kadin: Menuju Indonesia Emas 2045 pada Kamis (11/1/2024).

Pelaksana Tugas Harian Ketua Umum Kadin Indonesia, Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan, acara yang dihelat di Djakarta Theater bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para pelaku usaha dan publik mengenai visi dan misi serta program ekonomi para calon Presiden RI 2024-2029 dalam mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045.

Sementara di sisi lain perekonomian Indonesia saat ini menghadapi sejumlah tantangan baik dari luar maupun dalam negeri. Untuk itu, dengan perhelatan ini, pengusaha ingin mengetahui bagaimana kesiapan Capres-Cawapres dalam menyikapi tantangan itu dan menciptakan iklim usaha yang kondusif dalam perhelatan pemilihan umum 2024.

Baca juga: Soal Perpanjangan Kontrak Freeport, Kadin: Positif bagi Hilirisasi

“Melalui dialog Capres bersama Kadin yang diharapkan oleh dunia usaha dapat menciptakan iklim yang kondusif bagi pertumbuhan bisnis serta sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045,” ujar Yukki dalam jumpa pers Dialog Capres Bersama Kadin di Jakarta, Rabu (10/1/2024).

Sementara itu Sekretaris Dewan Pakar Timnas Paslon 1 Anies Baswedan-Muhammad Iskandar (Amin) Wijayanto Samirin memaparkan, ada 3 isu ekonomi yang akan dibawa dalam dialog itu.

Pertama adalah masalah ketahanan pangan dan agroindustri. Menurut dia topik ini penting dibahas lantaran sektor ini mempekerjakan banyak petani namun mayoritasnya masih miskin. “Ini perlu diangkat karena perlu mencari solusi yang efektif untuk mengurangi kemiskinan,” ungkapnya.

Kedua adalah masalah hiliriasi dan yang ketiga masalah perpajakan. “Masalah perpajakan itu simpang siur karena kebijakan pajak itu seperti apa, makanya Capres Amin akan menghilight itu,” katanya.

Sementara itu, tim Pemenangan Nasional Paslon 3 Ganjar-Mahfud, Denon Prawiraatmadja mengungkapkan, dalam dialog itu, calon Presiden 2024 Ganjar Pranowo akan lebih menitikberatkan soal visi dan misinya dalam membawa Indonesia selama 5 tahun ke depan. Di antaranya adalah meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga pembukaan lapangan pekerjaan.

“Pak Ganjar itu menargetkan pertumbuhan ekonomi 7 persen dan akan berdampak pada pembukaan lapangan pkejerjaan 17 juta, besok rinciannya disampaikan dalam dialog,” katanya.

Baca juga: Ingin Indonesia Jadi Negara Maju sebelum 2045, Ini Pesan Luhut untuk Capres

Pun dengan Wakil Bendahara TKN Paslon 2 Prabowo-Gibran, Bobby Gafur Umar. Dia bilang, calon Presiden nomor urut 2 itu dalam dialog besok akan merinci lebih jelas ihwal visi-misi serta program kerjanya yang salah satunya adalah melakukan langkah strategi menjaga pertumbuhan ekonomi.

Adapun langkah yang akan dilakukan adalah dengan memanfaatkan sumber daya alam. "Sebagai contoh ada yang masih ketergantungan impor kan dan pemerintah sudah melakukan upaya untuk itu dengan program subsitusi barang impor. Nah ini kita maksimalkan kita lakukan hilirisasi dan industrialisasi," katanya.

"Besok pada saat dialog antar Capres dengan pengusaha akan kita dengar pertanyaan-pertanyaan apa yang jadi concern pengusaha yang tentunya Kadin selaku induk usaha tertinggi akan berperan lebih aktif dalam pembinaan selanjutnya," sambungnya.

Baca juga: Atribut Kampanye Impor Bikin Omzet UMKM Anjlok, Ini Kata 3 Tim Pemenangan Capres

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wall Street Variatif, Nasdaq Menguat ke Level Tertinggi

Wall Street Variatif, Nasdaq Menguat ke Level Tertinggi

Whats New
Total Keterlambatan Penerbangan Haji Capai 32 Jam, Kemenag Tegur Garuda

Total Keterlambatan Penerbangan Haji Capai 32 Jam, Kemenag Tegur Garuda

Whats New
Punya Peta Jalan, Industri BPR Hadapi 3 Tantangan Struktural

Punya Peta Jalan, Industri BPR Hadapi 3 Tantangan Struktural

Whats New
Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan 'Pertek' Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan "Pertek" Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Whats New
[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com