Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jago Finansial
Literasi Keuangan

Jago Finansial adalah wadah literasi keuangan, dari lika-liku pengelolaan keuangan, informasi seputar industri keuangan dan perbankan, hingga bank digital.

Kolaborasi dan Inovasi Digital Genjot Penetrasi Perbankan Syariah Indonesia

Kompas.com - 29/02/2024, 18:53 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Sebagai bank berbasis teknologi yang tertanam dalam ekosistem digital, Bank Jago melalui Unit Usaha Syariah (UUS) meluncurkan Aplikasi Jago Syariah yang manfaat dan kecanggihannya dirancang setara dengan layanan konvensional Aplikasi Jago.

“Secara fungsionalitas, Jago konvensional dan Jago Syariah memiliki fungsi yang serupa, yakni menyediakan solusi keuangan syariah digital yang fokus pada kehidupan sehari-hari, yang membuat pengelolaan keuangan menjadi lebih mudah, kolaboratif, dan inovatif. Namun, Jago Syariah tetap mengikuti kaidah dan prinsip syariah untuk menghindari transaksi ribawi,” jelas Waasi.

Baca juga: Dorong Pengguna Disiplin Menabung, GoPay Tabungan by Jago Hadirkan Fitur Rekening Simpanan

Sejak meluncur pada Februari 2022 sampai dengan saat ini, Jago Syariah telah dimanfaatkan oleh 1,7 juta nasabah yang tersebar di 34 provinsi, mulai dari Aceh hingga Papua. Lebih dari 81 persen pengguna Jago Syariah App adalah Gen Z dan milenial, dengan rentang usia 18-44 tahun.

Waasi menilai, Jago Syariah tak hanya mendorong nasabah untuk menabung tetapi juga memotivasi mereka untuk bersedekah dan berinvestasi.

Baca juga: Bank Jago Syariah Luncurkan Deposito yang Bisa Dicairkan Tanpa Penalti

Tidak hanya itu, dengan adanya fitur Kantong (rekening) yang dapat dikreasikan sendiri, pengguna Jago Syariah menjadi lebih peduli terhadap kesehatan finansial dan menjadi lebih tertib dalam mengelola keuangan sesuai dengan cara dan keyakinan masing-masing.

“Sesuai dengan kebutuhan, nasabah Jago Syariah dapat membuat hingga 40 kantong tabungan dengan akad Wadiah Yad Dhamanah dan 20 Kantong deposito dengan akad Mudharabah Muthlaqah. Top 3 (tiga terbanyak) Kantong yang dibuat nasabah adalah untuk dana darurat, uang muka dan cicilan rumah, lalu kebutuhan keluarga,” paparnya.

Waasi menambahkan, Jago Syariah tidak hanya efektif mendorong nasabah menabung dan mengelola keuangan secara bijak. Keberadaan fitur Jago Amal di Jago Syariah juga menjadi daya tarik bagi nasabah untuk beramal dan menggalang donasi. Tidak sedikit pula nasabah Bank Jago yang membuat kantong khusus ibadah kurban di aplikasi.

Baca juga: Aplikasi Bank Jago Syariah Resmi Diluncurkan, Apa Saja Keunggulannya?

“Kalau kita lihat data, biasanya transaksi di Jago Amal mengalami peningkatan signifikan pada pagi hari, antara jam 04.00 sampai 07.00 pagi (WIB). Selama Januari (2024) saja, transaksi amal di jam-jam tersebut mencapai 69 persen dari total transaksi Jago Amal. Karena Sedekah Subuh bagi umat Muslim pahala dan berkahnya lebih besar dibandingkan beramal di waktu lain,” jelas Waasi.

Selain beramal, Jago Syariah juga menyadarkan nasabah akan pentingnya investasi untuk mewujudkan kemandirian finansial di masa depan.

Kolaborasi dengan perusahaan agen penjual reksadana PT Bibit Tumbuh Bersama (Bibit) merupakan salah satu terobosan yang dilakukan oleh Jago Syariah untuk memfasilitasi nasabah berinvestasi di produk keuangan syariah tanpa berpindah aplikasi.

Baca juga: Nasabah Bank Jago yang Terhubung dengan Bibit Capai 1 Juta Orang

Waasi Sumintardja menambahkan, peningkatan penetrasi perbankan syariah di Indonesia tak dapat dilakukan secara parsial.

“Kami di Bank Jago percaya itu hanya bisa dicapai dengan kolaborasi, inovasi, dan digitalisasi melalui teknologi,” ujar Waasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Pasar Kripto 'Sideways', Simak Tips 'Trading' untuk Pemula

Pasar Kripto "Sideways", Simak Tips "Trading" untuk Pemula

Earn Smart
Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com