Sebaliknya, pemangkasan suku bunga oleh The Fed dapat melemahkan dollar AS, yang dapat mendukung penguatan nilai tukar rupiah.
Perubahan dalam nilai tukar rupiah juga dapat mempengaruhi daya saing produk ekspor Indonesia di pasar internasional. Jika nilai tukar rupiah melemah terlalu tajam, produk Indonesia menjadi lebih murah bagi pembeli asing, yang dapat meningkatkan ekspor.
Baca juga: Menyesuaikan Kondisi Ekonomi AS, The Fed Diperkirakan Tak Agresif Pangkas Suku Bunga
Namun, sebaliknya, impor menjadi lebih mahal, yang dapat berdampak negatif pada neraca perdagangan Indonesia.
Selain itu, keputusan The Fed juga dapat memengaruhi sentimen investor global, termasuk investor di pasar keuangan Indonesia.
Jika The Fed memberikan sinyal bahwa ekonomi AS mengalami perlambatan yang signifikan dan mungkin memerlukan stimulus lebih lanjut, ini dapat menyebabkan kekhawatiran tentang prospek pertumbuhan ekonomi global, termasuk di Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.