Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiapan HUT RI di IKN, Erick Thohir Pastikan BUMN Siap Pasok Energi

Kompas.com - 03/07/2024, 13:36 WIB
Yohana Artha Uly,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Erick Thohir memastikan perusahaan-perusahaan pelat merah siap memasok energi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Terutama untuk kelancaran upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024 di IKN.

Erick pun sudah meninjau kesiapan berbagai fasilitas yang dibangun BUMN di IKN pada Sabtu (29/6/2024), seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Training Center PSSI, Kawasan Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM), dan Istana Presiden beserta lapangan yang akan menjadi lokasi upacara 17 Agustus mendatang.

Menurutnya, BUMN siap memasok kebutuhan energi, baik listrik dan gas untuk kantor-kantor pemerintahan di IKN, termasuk dalam memenuhi kebutuhan untuk kegiatan HUT RI mendatang.

Baca juga: Menteri BUMN Apresiasi Gerak Cepat PLN Hadirkan Energi Bersih di IKN

"Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan kesiapan BUMN dalam memasok kebutuhan energi, baik listrik dan gas untuk kantor-kantor pemerintahan di IKN," tulis Kementerian BUMN dalam akun Instagram resminya @kementerianbumn dikutip Rabu (3/7/2024).

Untuk kesiapan listrik saat peringatan HUT Kemerdekaan RI, PT PLN (Persero) akan menggunakan PLTS buat menyuplai listrik sebanyak 10 MW dari kapasitas sebesar 50 MW.

Selain itu menyiapkan Gas Insulated Substation (GIS) 150 KV dengan kapasitas 2x60 MVA, jaringan transmisi, jaringan distribusi, dan 9 unit gardu hubung serta gardu distribusi.

Sedangkan untuk kebutuhan daya total venue utama rangkaian upacara HUT RI sebesar 1,5 MW, PLN menjamin keandalan back up suplay berupa genset dan UPS.

Baca juga: Taksi Terbang di IKN Dilarang Ganggu Ruang Udara Penerbangan

Kemudian PT Telkom Indonesia (Persero) yang bertanggung jawab dalam urusan telekomunikasi telah menyiapkan jaringan Fixed Broadband (FBB) di 10 lokasi IKN dan Jakarta dengan total kapasitas backbone yang disiapkan mencapai 200 Gbps.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com