Kerja Sama Bank Digital dengan Ritel Jadi Strategi Pengembangan Ekonomi Syariah

JAKARTA, KOMPAS.com - Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) menyatakan, kolaborasi antara bank digital dengan toko ritel merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan potensi keuangan syariah nasional.

Direktur Eksekutif KNEKS Ventje Rahardjo mengatakan, salah satu bentuk kolaborasi tersebut ialah kerja sama yang dilakukan antara PT Bank Aladin Syariah Tbk dengan salah satu perusahaan ritel terbesar di Indonesia, PT Sumber Alfaria Trijaya atau Alfamart.

Kerja sama yang menggabungkan layanan perbankan digital bersifat online dan toko ritel bersifat offline (omnichannel), dinilai mampu mempercepat pengembangan ekonomi syariah.

Baca juga: Bank Aladin Gandeng Alfamart, Apa Keuntungannya Buat Konsumen?

“Kerja sama Bank Aladin dengan Alfamart sejalan pengembangan ekosistem digital syariah sebagai bagian strategis dalam pengembangan ekosistem ekonomi syariah,” ujar Ventje dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (10/7/2021).

Ventje menjelaskan, melalui sinergi kedua perusahaan tersebut, layanan bank syariah dapat diakses lebih mudah dan cepat oleh masyarakat lewat online, maupun lewat jaringan Alfamart secara offline.

“Literasi dan inklusivitas keuangan syariah juga terakselerasi,” ujar dia.

Di samping itu, menurut Ventje, bank digital syariah akan menjadi model pengembangan layanan keuangan syariah dengan aksesibilitas yang lebih luas dengan layanan produk yang bisa digelar dengan cepat.

Kehadiran bank digital syariah juga akan membuat standarisasi pelayanan lebih mudah dijaga dengan biaya layanan relatif lebih murah.

Baca juga: Gandeng Alfamart dan Halodoc, Bank Aladin Perkuat Inklusi Keuangan Syariah

“Dengan pandemi, terjadi pergeseran masif ke layanan perbankan digital, jadi prospeknya menjadi sangat menjanjikan,” kata dia.

Omnichannel memungkinkan masyarakat untuk melakukan transaksinya secara tunai menggunakan bank notes atau melalui transaksi digital.

Kedua hal tersebut akan mendorong masyarakat untuk punya rekening bank dan literasi keuangan syariah yang lebih cepat.

“Dengan semakin berkurangnya penggunaan uang kartal, maka perekonomian kita akan berputar lebih cepat secara efisien,” ucap Ventje.

Sebelumnya, Bank Aladin Syariah mengumumkan kerja sama antara Alfamart dan Halodoc untuk bersama-sama mendongkrak inklusi keuangan di Indonesia dengan strategi omnichannel dalam rangka mencapai potensi digitalisasi perbankan, khususnya perbankan syariah.