JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mega Syariah mengajak nasabah untuk memaksimalkan pemanfaatan Standar Kode QR Indonesia atau Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) melalui aplikasi mobile banking Bank Mega Syariah (M-Syariah).
Dengan menggunakan QRIS, nasabah dapat bertransaksi secara nontunai dengan cepat, praktis dan aman di berbagai tempat yang terintegrasi dengan QRIS.
Direktur Utama Bank Mega Syariah Yuwono Waluyo mengungkapkan, pihaknya telah melakukan sejumlah langkah strategis untuk meningkatkan layanan digital bagi nasabah Bank Mega Syariah. Salah satunya dengan menghadirkan fitur QRIS yang secara resmi diluncurkan pada 1 November 2023.
Baca juga: Mulai November 2023, Belanja di Singapura Bisa Gunakan QRIS
Diharapkan dengan adanya QRIS dapat meningkatkan engagement dan memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi perbankan yang lebih cepat dan efisien.
“QRIS menjadi salah satu milestone dari Bank Mega Syariah yang cukup penting dan ditunggu oleh para Nasabah. Dengan adanya fitur baru tersebut harapannya Bank Mega Syariah semakin menjadi pilihan utama bagi masyarakat Indonesia dalam menggunakan layanan perbankan,” kata Yuwono dalam keterangan resmi, Jumat (3/11/2023).
Sebelum secara resmi diluncurkan, nasabah Bank Mega Syariah sudah dapat menikmati fitur QRIS di M-Syariah.
Pada periode 21 Agustus hingga 29 Oktober 2023, lebih dari 2.000 nasabah M-Syariah telah melakukan transaksi menggunakan QRIS, dengan total frekuensi transaksi mencapai 6.199 kali dan total nilai transaksi sebesar Rp 721,14 juta.
Baca juga: QRIS Digunakan untuk Judi Online, BI: Sudah Diblokir!
Lebih dari 50 persen nasabah Bank Mega Syariah menggunakan QRIS untuk pembayaran di tempat makan dan restoran. Sisanya tersebar di berbagai kategori merchant seperti supermarket, rumah sakit hingga toko kosmetik.