Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Virus Corona, Seberapa Banyak Dana Darurat yang Harus Dimiliki?

Kompas.com - 31/03/2020, 11:35 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Dalam menghadapi risiko, termasuk virus corona yang penyebarannya pesat seperti saat ini, penting bagi Anda untuk memiliki dana darurat.

Dana ini dapat Anda gunakan ketika ada situasi di luar prediksi, misalnya penyakit, kehilangan pekerjaan, kerusakan rumah atau kendaraan, dan risiko lainnya.

Dilansir dari CNBC, Selasa (31/3/2020), para perencana keuangan biasanya menganjurkan Anda menyisihkan uang setara biaya hidup tiga sampai enam bulan untuk disimpan sebagai dana darurat.

Baca juga: Ada Virus Corona, Saatnya Prioritaskan Dana Darurat

Namun demikian, di tengah ancaman virus corona seperti saat ini, apakah besaran tersebut cukup?

Stabilkah pekerjaan Anda?

Menurut perencana keuangan bersertifikat Carrie Schwab-Pomerantz, jika usia Anda masih jauh dari usia pensiun dan memiliki pekerjaan yang stabil, maka Anda bisa menyisihkan uang setara biaya hidup tiga sampai enam bulan sebagai dana darurat.

"Dengan begitu, Anda akan memiliki bantalan yang cukup kalau Anda membutuhkannya, namun Anda tidak akan memiliki banyak uang jika Anda kehilangan kesempatan untuk tumbuh," jelas Schwab-Pomerantz.

Dana darurat haruslah mudah diakses kapanpun, oleh karenanya sebaiknya disimpan di rekening tabungan.

Dengan begitu, akan ada keseimbangan yang bagus antara memiliki cukup uang untuk menanggung biaya hidup jika ada situasi di luar prediksi, namun tidak mengorbankan potensi pertumbuhan yang Anda peroleh dari menginvestasikan uang Anda.

Baca juga: Ketidakpastian Meningkat, Saatnya Tambah Porsi Dana Darurat

Akan tetapi, imbuh Schwab-Pomerantz, jika penghasilan Anda berfluktuasi dan bergantung pada komisi, uang lembur, atau faktor-faktor eksternal lainnya, maka idealnya Anda harus menabung setidaknya setara biaya hidup enam bulan atau lebih sebagai dana darurat.

Adapun perencana keuangan bersertifikat Kelly Crane menuturkan, apapun pekerjaan Anda, memiliki dana darurat setara biaya hidup minimal tiga bulan sangat penting untuk saat-saat seperti ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com