Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AP I Beberkan Progres Pembangunan Sejumlah Bandara yang Tengah Dibangun

Kompas.com - 10/08/2020, 19:56 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I, tengah fokus menyelesaikan 4 bandara yang dikelola perseroan. Sebagian proyek ditargetkan rampung akhir tahun ini, sementara sisanya pada tahun 2021.

Tercatat saat ini AP I tengah fokus melakukan pengembangan di 4 bandara, yakni, Bandara Juanda (Surabaya), Bandara Sultan Hasanuddin (Makassar), Bandara Sam Ratulangi (Manado), dan Bandara Internasional Lombok Praya.

Direktur Utama AP I Faik Fahmi mengatakan, pengembangan bandara dilakukan guna meningkatkan kualitas pelayanan penumpang nasional maupun internasional.

 

Baca juga: Jokowi Pertanyakan RI Punya 30 Bandara Internasional, Ini Respons Kemenhub

Selain itu, langkah pengembangan bandara juga dilakukan untuk menggenjot tingkat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di tanah air.

"Pengembangan bandara-bandara Angkasa Pura I dilakukan untuk memperluas konektivitas dan meningkatkan kapasitas trafik angkutan udara di wilayah tengah dan timur Indonesia sehingga dapat mendukung arus wisatawan mancanegara ke berbagai wilayah di Indonesia," tutur dia, dalam keterangan tertulis, Senin (10/8/2020).

Bandara Juanda

Untuk pengembangan Bandara Juanda, saat ini progres perluasan Terminal I sampai dengan Juni lalu sudah mencapai 92 persen dan ditargetkan rampung pada November 2020.

Proyek perluasan Terminal 1 meliputi pembenahan interior dan fasilitas penunjangnya, rekonstruksi apron B Terminal 2, dan perluasan terminal kargo internasional.

"Perluasan Terminal I menjadi 91.700 meter persegi dari 62.700 meter persegi akan menambah kapasitas Terminal 1 menjadi 13 juta penumpang per tahun dari yang saat ini hanya 7 juta per tahun," kata Fahmi.

Bandara Sultan Hasanuddin

Kemudian, Bandara Sultan Hasanuddin, yang rencananya dikembangkan dengan terminal penumpang akan diperluas menjadi 166.815 meter persegi.

Nantinya terminal bandara ini yang dapat menampung 15 juta penumpang per tahun dari luasan terminal eksisting 51.815 meter persegi dengan kapasitas 7 juta penumpang per tahun.

Selain itu, apron juga akan diperluas menjadi 385.346 meter persegi (kapasitas 53 parking stand) dari luasan eksisting yang hanya 185.500 meter persegi (kapasitas 42 parking stand).

Bandara Sam Ratulangi

Lalu, untuk pengembangan Bandara Sam Ratulangi, sampai dengan awal Agustus lalu progresnya sudah mencapai 24 persen. AP I optimis, pengembangan bandara di Manado ini dapat rampung pada Desember 2020.

Bandara Lombok Praya

Terakhir, AP I juga tengah mengembangkan Bandara Internasional Lombok Praya untuk mendukung pengembangan kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika yang menjadi lokasi penyelenggaraan MotoGP 2021.

Baca juga: Banyak Bandara Lakukan Penyesuaian Jam Operasional, Ini Daftarnya

Pengembangan yang dilakukan yaitu perpanjangan runway dari 2.750 meter menjadi 3.330 meter, perluasan terminal menjadi 40 ribu meter persegi yang dapat menampung 7 juta penumpang per tahun.

Hingga awal Agustus 2020, progress proyek pengembangan Bandara Internasional Lombok mencapai 16 persen dengan target penyelesaian pada Februari 2021.

"Pada akhirnya pengembangan juga dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan perekonomian Indonesia,” ucap Faik.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com