Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar BMBI Fest 2020, Menperin Targetkan Transaksi Pameran IKM Rp 50 Miliar

Kompas.com - 15/09/2020, 14:29 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

Agus menilai, IKM bisa menjadi ujung tombak bagi industri manufaktur dan diharapkan dapat mengisi rantai pasok dalam negeri.

"Sektor IKM tidak akan terpisahkan dari bagian proses produksi atau rantai pasok industri skala besar. Ini goal kita, bagaimana IKM bisa menutup pohon-pohon industri yang masih kosong menjadi bagian dari mata rantai pasok industri," jelas Agus.

Direktur Jenderal IKMA Gati Wibawaningsih menambahkan, festival ini merupakan cara adaptasi kebiasaan baru untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk-produk IKM secara virtual atau online. Terdapat 47 IKM yang terlibat dengan acara berlangsung melalui situs www.bmbifest.id.

“Festival virtual ini merupakan salah satu bentuk tindak lanjut dari program e-smart IKM sebagai sebuah pengalaman digital, baik untuk IKM maupun pengunjung pameran dalam memanfaatkan pemasaran online," kata dia.

Baca juga: Siap-siap Resesi, Begini Cara Atur Ulang Portofolio Investasi

Program e-Smart IKM sudah berlangsung sejak tahun 2017, di mana pelaku IKM dipacu untuk bisa memanfaatkan teknologi digital dalam pemasaran produk mereka, utamanya melalui e-commerce.

Gati menjelaskan, antusiasme IKM untuk mengikuti program e-Smart IKM tahun 2020 yang disinergikan dalam Gernas BBI cukup besar, yaitu sebanyak 3.956 IKM sejak dibuka pendaftaran dari tanggal 5 Juni sampai dengan 1 September 2020.

Sebanyak 2.014 IKM dari total 3.956 pendaftar tersebut telah dikurasi untuk ditindaklanjuti pembinaannya. Sebanyak 13 persen dari jumlah tersebut adalah IKM dengan produk komoditi logam, permesinan, elektronika dan alat angkut.

Baca juga: Erick Thohir: Pemerintah Tak Lockdown Bukan Semata-mata karena Pentingkan Ekonomi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com