Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riset: Meski Pendapatan Turun, Intensitas Merokok Tak Berkurang Saat Pandemi

Kompas.com - 21/09/2021, 12:14 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

"Mayoritas responden merasa kebiasaan merokok suaminya, apalagi jika dilakukan di rumah, dapat mempengaruhi kesehatan keluarga dan anak. Kualitas udara di dalam rumah juga tercemar, ada bau tidak sedap, merasa lebih lembab, dan ada hal lainnya yang tidak nyaman," ucap Irfani.

Sebanyak, 63 responden ini merasa pengeluaran rokok pasangannya cukup besar sehingga mengurangi jatah kebutuhan lain.

Akibatnya, standar hidup keluarga tersebut menurun dan sulit mengatur keuangan, terutama saat pandemi Covid-19.

Baca juga: Survei IDEAS: Pengeluaran Rokok Keluarga Miskin 2,5 Kali Lebih Besar dari Tagihan Listrik

Mayoritas responden juga merasa tidak tenang dan tidak bahagia dengan kebiasaan merokok pasangan.

Mereka khawatir anak-anaknya mengikuti jejak orang tua merokok. Sebab tercatat, 6,14 persen anak dari responden adalah perokok aktif.

Ada sekitar 72 persen anak responden merokok karena meniru kebiasaan orang tua. Kemudian sisanya karena pergaulan.

"Ini menguatkan adanya apa yang disebut crowding out, pengeluaran membeli rokok dapat mengurangi jatah kebutuhan lain, tentunya akan bisa menghilangkan harapan dan peluang untuk mendapat ekonomi yang layak dengan standar ekonomi lebih baik," pungkas Irfani.

Sebagai informasi, survei diikuti oleh 779 responden perempuan yang memiliki suami perokok aktif.

Baca juga: Serikat Pekerja Sampaikan Kekhawatiran soal Rencana Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Metode sampling yang digunakan adalah metode purposive non-probability sampling dengan penyebaran kuisioner melalui survei online dari 20 Agustus - 6 September 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com