Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Bank Digital dan Bedanya dengan Layanan Online Bank?

Kompas.com - 09/12/2021, 10:06 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Muhammad Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kemunculan bank digital di Indonesia semakin marak dengan memunculkan berbagai promo menarik untuk gaet nasabah baru. Pengertian bank digital adalah berbeda dengan bank yang memiliki layanan digital.

Bank digital adalah otomatisasi layanan perbankan konvensional. Apa itu bank digital memungkinkan nasabah bank untuk mengakses produk dan layanan perbankan melalui platform elektronik atau online.

Berdasarkan situs Tavaga, apa itu bank digital adalah mendigitalkan semua operasi perbankan dan menggantikan kehadiran fisik bank dengan kehadiran online. Dengan kata lain, menghilangkan kebutuhan nasabah untuk mengunjungi kantor cabang bank.

Istilah bank digital dan layanan online bank seringkali diartikan sama meski sebenarnya berbeda. Apa itu bank digital seluruh layanannya dilakukan secara online sedangkan layanan online bank adalah bank konvensional yang membuka layanan online untuk memudahkan nasabah.

Baca juga: Mengenal Transfer SKN serta Bedanya dengan RTGS dan Real Time Online

Bank digital adalah ditujukan untuk mendigitalisasi semua operasi bank baik operasi inti maupun non inti seperti onboarding nasabah, pelayanan akun bank, hingga penutupan akun bank. Tujuan utama bank digital adalah membuat kantor fisik bank tidak dibutuhkan lagi.

Secara kecanggihan teknologi, contoh bank digital jauh lebih besar dari bank konvensional. Namun biaya untuk membuat teknologi canggih ini sepadan dengan manfaatnya karena membuat nasabah lebih mudah.

Adapun manfaat apa itu bank digital adalah berdasarkan situs Tavaga sebaga berikut:

  • Bank digital adalah memberikan kenyamanan untuk nasabah menggunakan layanan dari mana pun selama 24 jam.
  • Apa itu bank digital memungkinkan pengguna mengatur pembayaran otomatis untuk tagihan utilitas reguler seperti listrik, gas, telepon, dan kartu kredit.
  • Layanan bank digital tanpa ditempatkan di atas kertas sehingga nasabah dapat masuk ke akun kapan saja untuk memantau catatan transaksi akun.
  • Contoh bank digital terintegrasi pembayaran dengan e-commerce.
  • Transfer dana melalui bank digital adalah dapat mengurangi risiko mata uang palsu.
  • Mudah dijangkau oleh daerah terpencil selama terhubung dengan akses internet.
  • Dengan bantuan apa itu bank digital, pengguna dapat melaporkan dan memblokir kartu kredit yang salah tempat dengan mengklik tombol. Manfaat ini sangat memperkuat privasi dan keamanan yang tersedia bagi nasabah bank.

Baca juga: Apa Saja Tugas Teller Bank?

Contoh bank digital adalah SeaBank.KOMPAS.com/Bill Clinten Contoh bank digital adalah SeaBank.

Dengan mempromosikan masyarakat tanpa uang tunai, contoh bank digital membatasi peredaran uang hitam karena pemerintah dapat melacak pergerakan dana. Dalam jangka panjang, apa itu bank digital diharapkan dapat menurunkan permintaan pencetakan uang.

Dikutip dari situs resmi FEB UI, Ekonom Mirza Adityaswara menuliskan, bank digital adalah tidak mudah menggaet nasabah dalam waktu singkat.

Pasalnya, laba bank diperoleh dari menjaring deposit dan menyalurkannya sebagai kredit. Laba bank juga diperoleh dari pendapatan nonbunga, misalnya menyediakan jasa transfer, konversi valuta asing, dan layanan investasi.

Oleh karenanya, bank digital adalah berusaha bekerja sama dengan pihak lain dalam rangka membentuk ekosistem, misalnya ekosistem e-dagang, layanan transportasi, ekosistem petani, dan pengusaha mikro.

Baca juga: Cara Top Up E-money Mandiri Melalui ATM dan Kantor Pos

Dengan terbentuknya ekosistem, diharapkan nasabah apa itu bank digital akan membuka rekening bank dan melakukan berbagai transaksi di rekening itu.

Pada prinsipnya bank digital adalah bank tanpa layanan kantor cabang, tanpa layanan ATM. Semua transaksi dilakukan secara online melalui telepon seluler. Karena bank digital berusaha membentuk ekosistem, penting sekali mempunyai sistem teknologi yang terkoneksi dengan sejumlah pihak agar terjadi interkoneksi dan interoperabilitas.

Saat ini contoh bank digital telah banyak bermunculan di Indonesia seperti Jenius dari Bank BTPN pernah populer tahun 2016 lalu, SeaBank, Bank Jago, dan Bank Neo Commerce.

Pada awal kemunculannya, contoh bank digital ini menawarkan berbagai promo menarik, misalnya suku bunga tinggi, gratis biaya admin dan transfer, hingga hadiah setiap berhasil mengajak satu nasabah baru.

Kendati demikian, perbankan konvensional juga tidak tinggal diam, beberapa bank konvensional ikut menjajakan layanan apa itu bank digital, seperti Digibank (DBS), TMRW (UOB), dan D-Save (Danamon).

Baca juga: Cara Top Up Diamond Mobile Legends dan Kode Redeem Terbaru

Dengan demikian apa itu bank digital rupanya berbeda dengan layanan online bank konvensional. Pasalnya, bank digital adalah tidak memiliki kantor fisik seperti bank konvensional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Earn Smart
Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com