Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

APBN Mulai Pulih, Sri Mulyani Perkecil Penarikan Utang dari SBN Rp 263,5 Triliun

Kompas.com - 21/12/2021, 13:06 WIB
Fika Nurul Ulya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah memperkecil penarikan utang dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 263,5 triliun hingga November 2021.

Pengurangan ini terjadi seiring membaiknya proyeksi outlook penerimaan APBN, baik dari sisi pajak maupun dari sisi penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

Baca juga: Ingat Warisan dari Mertua Tetap Ada Pajaknya, Simak Saran Sri Mulyani

"Sekarang tahun 2021 kita lihat cerita pemulihan ekonomi, rakyat dibantu dengan APBN, namun di sisi lain APBN juga mulai pulih dengan penerimaan negara yang mengalami penguatan yang luar biasa, sehingga tahun ini kita mengurangi penerbitan utang kita hingga Rp 263 triliun," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita, Selasa (21/12/2021).

Baca juga: Youtuber Juga Kena Pajak, Begini Cara Hitungnya

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengungkap, turunnya penarikan utang juga terjadi karena pemerintah memutuskan untuk mengoptimalisasi penggunaan Saldo Anggaran Lebih (SAL).

Baca juga: Sri Mulyani: 55 Persen BUMN yang Disuntik Modal Punya Utang Jumbo

Tercatat, Silpa tahun 2020 lalu mencapai Rp 216,4 triliun, sementara Silpa tahun ini diproyeksi lebih kecil. Hingga November 2021, Silpa berada di angka Rp 31,6 triliun.

Baca juga: Ini Sosok Ciliandra Fangiono, Jadi Pemuda Terkaya Indonesia gara-gara Warisan Bisnis Sawit Ayahnya

Karena optimalisasi inilah, penerbitan SBN melalui lelang dan SBN ritel tahun 2021 sudah selesai dilaksanakan. Pembiayaan utang hingga November 2021 sudah mencapai 88 persen dari target APBN.

Baca juga: Pro Kontra Kenaikan UMP DKI Versi Anies, Buruh Senang, Apindo Meradang, Perusahaan Milik Asing Ingin Kerja Tenang

Adapun rencana penerbitan SBN dengan skema SKB III dengan Bank Indonesia (BI) sisa Rp 157 triliun, yang rencananya akan diterbitkan pada akhir Desember 2021.

"Kita gunakan silpa mencapai Rp 216 triliun, Silpanya yang tahun lalu sangat besar digunakan sehingga kita kurangi penerbitan SBN, di sisi lain Silpa tahun ini akan jauh lebih rendah," tutur Sri Mulyani.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com