Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Tarik Tunai Bank Jateng Tanpa Kartu via Internet Banking dan Bima

Kompas.com - 02/07/2022, 11:19 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis

Cara tarik tunai Bank Jateng tanpa kartu via Bima Mobile

Cara mengambil uang di Bank Jateng melalui mesin ATM tanpa kartu ATM dengan aplikasi Bima Mobile adalah sebagai berikut:

Baca juga: Cara Buka Rekening Bank DKI Online via Aplikasi JakOne Mobile

  • Buka aplikasi Bima Mobile
  • Masukkan nomor HP dan kata sandi untuk login
  • Klik menu cardless
  • Pilih nominal penarikan uang tunai yang akan diambil
  • Klik lanjut
  • Masukkan 6 digit MPIN Anda
  • Akan muncul nomor HP dan kode token yang digunakan untuk penarikan tunai di mesin ATM
  • Kunjungi mesin ATM Bank Jateng terdekat
  • Tekan tombol Enter
  • Pilih Penarikan Tunai
  • Masukkan Kode OTP lalu tekan Lanjutkan
  • Masukkan nomor HP dan tekan Benar
  • Tunggu uang keluar dari mesin ATM
  • Transaksi selesai

Baca juga: Cara Daftar dan Aktivasi JakOne Mobile di Ponsel, Mudah dan Praktis

Sebagai catatan, token hanya berlaku dalam jangka waktu 10 menit setelah token SMS dikirimkan kepada pengguna.

Token dinyatakan hangus dan uang akan dikembalikan ke rekening jika token tidak digunakan. Lantas berapa minimal tarik tunai Bank Jateng?

Tedapat beberapa nominal yang bisa dipilih dari yang terkecil Rp 100.000 hingga maksimal Rp 1,5 juta untuk setiap transaksi.

Itulah sejumlah informasi yang penting diketahui terkait cara tarik tunai Bank Jateng tanpa ATM melalui Internet Banking dan aplikasi Bima Mobile.

Baca juga: Cara Buka Rekening Mandiri Online lewat HP Tanpa ke Bank

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sebut Harga Pertalite Bisa Turun, Menteri ESDM: Kalau Minyak Mentah di Bawah 60 Dollar AS

Sebut Harga Pertalite Bisa Turun, Menteri ESDM: Kalau Minyak Mentah di Bawah 60 Dollar AS

Whats New
IHSG Akhir Pekan Berakhir 'Hijau', Transaksi Capai Rp 14,2 Triliun

IHSG Akhir Pekan Berakhir "Hijau", Transaksi Capai Rp 14,2 Triliun

Whats New
Imbas Boikot, Kapitalisasi Pasar Starbucks Menguap Rp 186,43 Triliun

Imbas Boikot, Kapitalisasi Pasar Starbucks Menguap Rp 186,43 Triliun

Whats New
Pembagian 'Rice Cooker' Gratis Ditargetkan Rampung Januari 2024

Pembagian "Rice Cooker" Gratis Ditargetkan Rampung Januari 2024

Whats New
Menguatkan Pertumbuhan dengan Teknik Penjualan Konsultatif (Bagian IV)

Menguatkan Pertumbuhan dengan Teknik Penjualan Konsultatif (Bagian IV)

Whats New
Pentingnya Lembaga Penjamin Simpanan Koperasi untuk Jaga Hak Anggota

Pentingnya Lembaga Penjamin Simpanan Koperasi untuk Jaga Hak Anggota

Whats New
Tampung Usul Moeldoko, Operator Kereta Cepat Terbuka Bahas Kerja Sama

Tampung Usul Moeldoko, Operator Kereta Cepat Terbuka Bahas Kerja Sama

Whats New
Daya Beli Susut, Ekonomi Jepang Turun 2,9 Persen pada Kuartal III-2023

Daya Beli Susut, Ekonomi Jepang Turun 2,9 Persen pada Kuartal III-2023

Whats New
Di COP28 Dubai, Petrokimia Gresik Paparkan Strategi Tekan Emisi Karbon

Di COP28 Dubai, Petrokimia Gresik Paparkan Strategi Tekan Emisi Karbon

Whats New
Pupuk Indonesia Akan Sempurnakan i-Pubers untuk Distribusi Pupuk Subsidi

Pupuk Indonesia Akan Sempurnakan i-Pubers untuk Distribusi Pupuk Subsidi

Whats New
Gantikan Hendri Mulya Syam, Nugroho Jadi Dirut Telkomsel

Gantikan Hendri Mulya Syam, Nugroho Jadi Dirut Telkomsel

Whats New
TOBA Bidik Ekspansi Bisnis ke Manajemen Pengolahan Limbah Berskala Regional

TOBA Bidik Ekspansi Bisnis ke Manajemen Pengolahan Limbah Berskala Regional

Whats New
Berapa Anggaran untuk Penjaminan Utang Kereta Cepat? Ini Kata Dirut PT PII

Berapa Anggaran untuk Penjaminan Utang Kereta Cepat? Ini Kata Dirut PT PII

Whats New
5 Cara Menggunakan Kartu Kredit dengan Bijak

5 Cara Menggunakan Kartu Kredit dengan Bijak

Spend Smart
PLN Bakal Terapkan Teknologi Penyimpanan Karbon pada 19 PLTU Batu Bara

PLN Bakal Terapkan Teknologi Penyimpanan Karbon pada 19 PLTU Batu Bara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com