Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Fakta Uji Coba LRT Jabodebek yang Disetop Sementara

Kompas.com - 20/07/2023, 06:10 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

Sementara itu, Purnomosidi mengungkapkan, perbaikan yang dilakukan di antaranya berupa memasukkan perangkat lunak (software) dari Siemens ke sistem LRT agar operasionalnya dapat lebih optimal.

Sebagai informasi, Siemens merupakan pihak yang memberikan rekomendasi safety assessment untuk LRT Jabodebek sehingga pada 12 Juli lalu moda transportasi ini dapat memulai rangkaian uji coba operasional terbatas.

"Dari hasil evaluasi sepekan kemarin kami lakukan uji coba, ada software yang harus kami inject dari teman-teman Siemens ke sistem untuk mendapatkan performa yang lebih bagus lagi," ujar Purnomosidi.

Purnomosidi berharap proses pemasangan perangkat lunak ini dapat dipercepat sehingga uji coba LRT Jabodebek dapat segera kembali dilaksanakan.

"Semoga lebih cepat ya. Jadi kami mengambil estimasi terpanjang kalau nanti inject software karena yang di-inject ada yang di stasiun, ada yang di posisi di trainset. Kalau itu bisa lebih cepet berarti uji cobanya akan lebih cepat," ucapnya.

"Kami akan upayakan lebih cepat proses inject software ini," tambahnya.

Baca juga: Uji Coba untuk Masyarakat Diundur 29 Juli, LRT Jabodebek Pastikan Kuota Peserta Tidak Berkurang

2. Akan Dilakukan Trial Run

Setelah sistem LRT Jabodebek diperbaiki, moda transportasi tanpa masinis ini juga akan kembali melaksanakan trial run pada 21-23 Juli mendatang untuk memastikan sistem yang diperbarui berfungsi dengan baik.

Baru setelah itu uji coba operasional terbatas LRT Jabodebek akan kembali dilaksanakan pada 25 Juli untuk peserta undangan. Sebab, uji coba operasional untuk peserta undangan dari kementerian atau lembaga seharusnya dilaksanakan pada 12-26 Juli ini.

Kemudian, kapan uji coba LRT Jabodebek untuk peserta dari masyarakat umum?

3. Uji Coba untuk Masyarakat Umum Mulai 29 Juli

Uji coba operasional terbatas dengan tarif Rp 1 untuk masyarakat umum dijadwalkan dimulai pada 29 Juli mendatang atau mundur dari semula dijadwalkan 27 Juli-15 Agustus 2023.

Kendati demikian, Purnomosidi berharap proses penyempurnaan sistem LRT Jabodebek ini dapat dipercepat sehingga uji coba untuk masyarakat bisa dilakukan sebelum 29 Juli.

"Iya (ditunda). Kemungkinan iya (tanggal 29 Juli), tapi semoga lebih cepat ya," ujarnya kepada media melalui sambungan telepon, dikutip Selasa (18/7/2023).

4. Operator Jamin Kuota Uji Coba Tidak Berkurang

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Fokus Starlink, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya di Indonesia

Fokus Starlink, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya di Indonesia

Whats New
Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Whats New
Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

Whats New
Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Whats New
Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Whats New
Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Whats New
Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Whats New
Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com