"Kementan juga berkoordinasi dengan PUPR untuk pompanisasi di saluran primer dan sekunder," kata Amran.
Ketiga, Kementan akan mengoptimaliasasi lahan rawa seluas 400.000 hektar di 10 provinsi untuk menambah luas area pertanaman padi.
Baca juga: HET Beras Premium Direlaksasi, Pedagang Sebut Bisa Atasi Gejolak Harga Beras
Dia menambahkan, untuk solusi kedua dan ketiga, Kementan telah melakukan refocusing anggaran tahun 2024 sebesar Rp 7,74 triliun guna mendukung program akselerasi padi dan jagung,
"Namun refocusing ini dilakukan dalam program bukan antar program sehingga tidak mengubah komposisi per program kementerian pertanian," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.