Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK Restui Rencana Merger 2 Anak Usaha BCA Bidang Pembiayaan Otomotif

Kompas.com - 01/07/2024, 21:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua perusahaan anak PT Bank Central Asia Tbk (BCA) yaitu PT BCA Finance (BCA Finance) dan PT BCA Multi Finance (BCA Multi Finance) berencana melakukan merger atau penggabungan dalam rangka memperkokoh bisnis pembiayaan otomotif. Usai meger, BCA Finance akan menjadi perusahaan penerima penggabungan (surviving entity).

Proses penggabungan BCA Multi Finance ke dalam BCA Finance telah mendapatkan persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Selanjutnya, BCA Finance dan BCA Multi Finance akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk mendapatkan persetujuan dari masing-masing pemegang saham.

Baca juga: Per 1 Juli, Ini Tanggal Tagihan dan Jatuh Tempo Paylater BCA Terbaru

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengungkapkan, setelah penggabungan berlaku efektif, seluruh hak dan kewajiban BCA Multi Finance akan dialihkan sepenuhnya kepada BCA Finance.

Kedua perusahaan bergerak di bidang yang sama, yaitu industri multifinance. Namun demikian pada saat ini BCA Finance fokus pada pembiayaan roda empat. Sedangkan, BCA Multi Finance mengutamakan pembiayaan roda dua. Rencana merger akan menggabungkan keduanya dalam satu atap.

“Grup BCA melihat potensi pertumbuhan jangka panjang yang menjanjikan di pasar pembiayaan otomotif. Penggabungan ini akan menyatukan potensi terbaik layanan pembiayaan BCA, yang kami harapkan bisa menghasilkan suatu entitas baru yang lebih kokoh, unggul, efisien, dan efektif. Lini bisnis pembiayaan sepeda motor BCA Multi Finance dipastikan tetap hadir di pasar dan menjadi bagian dari BCA Finance,” kata dia dalam keterangan resmi, Senin (1/7/2024).

Baca juga: Penyaluran Kredit Kendaraan Listrik BCA Finance Masih di Bawah 5 Persen

 


Penggabungan kedua entitas diharapkan dapat semakin meningkatkan performa layanan serta kualitas pembiayaan kepada konsumen.

Jahja menjelaskan, BCA Finance akan melakukan integrasi menyeluruh dengan memperhatikan seluruh pemangku kepentingan termasuk konsumen, kreditor, mitra bisnis, karyawan dan pemegang saham.

Sebagai bagian dari ekosistem Grup BCA, baik BCA Finance dan BCA Multi Finance akan memastikan, hak-hak karyawan terpenuhi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hubungan kerja karyawan BCA Multi Finance akan beralih ke BCA Finance.

Baca juga: Hasil Merger XL Axiata dan Smartfren Diproyeksi Akan Bernilai 3,5 Miliar Dollar AS

Setelah merger efektif berlaku, seluruh konsumen BCA Multi Finance akan beralih status menjadi konsumen BCA Finance. Konsumen eks BCA Multi Finance akan mendapatkan fasilitas, manfaat, dan seluruh fitur produk BCA Finance.

Nantinya, tidak ada perubahan layanan atau manfaat pasca merger.

"Seluruh konsumen BCA Multi Finance tetap dapat melakukan pembayaran angsuran dan pengambilan dokumen di kantor cabang BCA Multi Finance, yang akan berubah nama menjadi BCA Finance," imbuh Jahja.

Saat ini, konsumen BCA Multi Finance tetap dapat menghubungi kantor BCA Multi Finance seperti biasa. Namun, setelah merger efektif, konsumen BCA Multi Finance yang ingin mendapatkan informasi seputar kredit kendaraan bermotor, pembayaran angsuran, pengambilan dokumen barang jaminan, dan/atau layanan/fasilitas pembiayaan lainnya dapat mengakses informasi resmi melalui website https://www.bcafinance.co.id.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Mantan Dirut BEI Mau Beli 100 Lot Saham GOTO Tiap Minggu | Industri Fintech Melawan Judi 'Online'

[POPULER MONEY] Mantan Dirut BEI Mau Beli 100 Lot Saham GOTO Tiap Minggu | Industri Fintech Melawan Judi "Online"

Whats New
Apakah Kartu Kredit Sama dengan Kartu ATM?

Apakah Kartu Kredit Sama dengan Kartu ATM?

Spend Smart
DJP Sebut Sistem Perpajakan Canggih Masih Dalam Tahap Uji Coba

DJP Sebut Sistem Perpajakan Canggih Masih Dalam Tahap Uji Coba

Whats New
Cara Mudah Cetak Rekening Koran BCA via KlikBCA

Cara Mudah Cetak Rekening Koran BCA via KlikBCA

Spend Smart
Cek Jadwal Pembagian Dividen Indofood CBP Rp 2,33 Triliun

Cek Jadwal Pembagian Dividen Indofood CBP Rp 2,33 Triliun

Whats New
Kolaborasi Pertamina Lestarikan Hiu Paus di Papua Tengah dengan Teknologi 'Tagging'

Kolaborasi Pertamina Lestarikan Hiu Paus di Papua Tengah dengan Teknologi "Tagging"

Whats New
Rencana Bea Masuk 200 Persen untuk Produk China, KPPU: Kami Dukung untuk Produk Jadi

Rencana Bea Masuk 200 Persen untuk Produk China, KPPU: Kami Dukung untuk Produk Jadi

Whats New
Bahlil Sebut Indonesia yang Pertama Bangun Ekosistem Baterai Mobil Listrik Terintegrasi

Bahlil Sebut Indonesia yang Pertama Bangun Ekosistem Baterai Mobil Listrik Terintegrasi

Whats New
Buruh Minta Pemerintah Larang E-commerce Punya Usaha Logistik, Ini Alasannya

Buruh Minta Pemerintah Larang E-commerce Punya Usaha Logistik, Ini Alasannya

Whats New
Masih Banyak Pemilik Warteg Belum Pakai QRIS, Apa Penyebabnya?

Masih Banyak Pemilik Warteg Belum Pakai QRIS, Apa Penyebabnya?

Whats New
Dua Perusahaan Besar Bakal IPO Tahun Ini

Dua Perusahaan Besar Bakal IPO Tahun Ini

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan D3-S1, Cek Posisi dan Syaratnya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan D3-S1, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Targetkan Produksi Kendaraan Listrik 600.000 Unit Per Tahun, Luhut: Hemat Subsidi BBM Rp 131 Miliar

Targetkan Produksi Kendaraan Listrik 600.000 Unit Per Tahun, Luhut: Hemat Subsidi BBM Rp 131 Miliar

Whats New
Sudah 5 Dekade Kerja Sama dengan Peternak Sapi Perah, Nestlé: Upaya Tingkatkan Ekonomi Jawa Timur

Sudah 5 Dekade Kerja Sama dengan Peternak Sapi Perah, Nestlé: Upaya Tingkatkan Ekonomi Jawa Timur

Whats New
Sempat Mangkrak, Bahlil Pastikan Pabrik Lotte Chemical Mulai Produksi Maret 2025

Sempat Mangkrak, Bahlil Pastikan Pabrik Lotte Chemical Mulai Produksi Maret 2025

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com