Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Strategi Diamond Citra Propertindo Dorong Kinerja pada Tahun Ini

Kompas.com - 04/07/2023, 13:35 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) atau Diamondland menerapkan sejumlah strategi untuk mendorong kinerja tahun ini. Salah satu strategi perusahaan properti dengan Brand Apple Condo Villa tersebut, di antaranya fokus pada kebutuhan pasar, dan melakukan banyak inovasi.

“Strategi tersebut diharapkan dapat mendorong pertumbuhan perusahaan. Kami akui selama menghadapi pandemi tiga tahun lalu, kinerja Diamondland tentunya sangat terdampak,” kata Direktur Utama Diamondland Adam Bilfaqih dalam siaran pers, Selasa (4/7/2023).

Sepanjang tahun 2022, Diamondland membukukan laba bersih Rp 1,2 miliar di sepanjang tahun 2022. Nilai tersebut mengalami penurunan tajam jika dibandingkan periode sama tahun 2021 sebesar Rp 5,1 miliar.

Baca juga: PMI Manufaktur Indonesia Melesat, Ungguli Malaysia hingga China

Pendapatan perseroan juga mengalami penurunan menjadi Rp 30 miliar di sepanjang tahun 2022, dibandingkan tahun 2021 sebesar 80 miliar. Namun demikian, total aset perseroan meningkat dari Rp 631,2 miliar pada 2021, menjadi Rp 660,4 miliar pada 2022.

Meskipun mencatatakan kinerja negatif, perseroan memastikan akan memperbaiki kinerjanya tahun ini. Di antaranya melalui pengembangan produk properti, termasuk memperluas segmentasi pasar dari kelompok menengah.

Selain itu, Perseroan juga mengambil peran sebagai inovator konsep proyek yang berbeda dengan harga yang lebih terjangkau. Sehingga dapat lebih diterima oleh masyarakat karena menyesuaikan kebutuhan pasar.

Baca juga: Catatkan Kinerja Baik di Pasar Modal, Emiten BRIS Masuk Dalam 3 Kategori di Indeks52

“Kami masih mampu bertahan dan memperbaiki kinerja dengan langkah-langkah strategis untuk mewujudkan visi perusahaan yang selalu berupaya unggul dalam pengembangan produk properti,” ujarnya.

Adam mengungkapkan, perusahaan tetap konsisten dan berkomitmen melakukan aktivitas penyelesaian proyek, serta melakukan eksplorasi peluang pasar melalui skema kerjasama dengan pihak ketiga.

“Strategi ini yang membawa Diamond tetap optimistis menatap bisnis properti tahun 2023 dan akan kembali menerapkan berbagai langkah strategis untuk mewujudkan target-target perusahaan. Kami juga optimistis akan kembali meraih capaian kinerja seperti sebelum pandemi sambil terus melakukan proses recovery yang ada di perusahaan,” tegas Adam.

Direktur Diamond Citra Propertindo, Bayu Setiwan mengungkapkan, optimisme perusahaan juga tertuang dalam arahan pengembangan transformasi bisnis yang berkelanjutan. Bayu memastikan, di tengah ketidakpastian global saat ini, pihaknya akan fokus menyelesaikan pembangunan-pembangunan yang masih berjalan.

Baca juga: Pasar Kendaraan Listrik di RI Berpotensi Mencapai 20 Miliar Dollar AS

“Kami tetap fokus pada penyelesaian proyek-proyek properti yang masih berjalan. Kami juga terus berkoordinasi secara intensif dengan pihak - pihak terkait termasuk kontrator, supplier dan perbankan untuk Bersama-sama mencari solusi terbaik untuk pengembangan proyek,” ujar Bayu.

Sebelumnya, Diamondland telah membangun beberapa hunian vertikal, seperti Dave Apartment di jalan Palakali Raya Kukusan, Beji, Kota Depok. Kemudian Apple 1 Condovilla di Jl. Raya Jatipadang, Pasar Minggu Jakarta Selatan, serta Apple 3 Condovilla di Jl. Karang Tengah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

“Kami juga telah mempersiapkan beberapa proyek, salah satunya berlokasi di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan yang nantinya menjadi momentum bagi Perseroan untuk meningkatkan kinerja melalui penjualan properti dan berupaya untuk meraih pencapaian yang lebih tinggi,” kata Bayu.

Baca juga: IHSG Awal Sesi Lanjutkan Kenaikan, Rupiah Melemah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Punya Peta Jalan, Industri BPR Hadapi 3 Tantangan Struktural

Punya Peta Jalan, Industri BPR Hadapi 3 Tantangan Struktural

Whats New
Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan 'Pertek' Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan "Pertek" Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Whats New
[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com