Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Hadiri IISIA Business Forum 2023, Mendag Zulhas Ingatkan Pentingnya Besi dan Baja bagi Ketahanan Ekonomi Nasional

Kompas.com - 10/11/2023, 12:41 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com — Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan, industri besi dan baja memiliki peran sentral dalam mendukung ketahanan ekonomi nasional.

Hal tersebut, sebut dia, karena besi baja memiliki peran penting dalam upaya peningkatan ekspor dan kebijakan pengendalian impor.

Industri besi dan baja memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung ketahanan ekonomi nasional, khususnya melalui peningkatan ekspor dan pengendalian impor,” katanya.

Dia mengatakan itu saat menyampaikan pidato kunci dalam The Indonesia Iron and Steel Industry Association (IISIA) Business Forum 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Kamis (9/11/2023).

Turut hadir mendampingi Zulkifli, yaitu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Suhanto, Direktur Jenderal (Dirjen) Perdagangan Luar  Negeri Kemendag Budi Santoso, dan Staf Ahli Mendag Bidang Manajemen dan Tata Kelola Veri Anggrijono.

Baca juga: Kemendag Tidak Melarang TikTok Berjualan, tapi Platform Wajib Dipisah

Mendag yang akrab disapa Zulhas itu mengatakan, Indonesia saat ini gencar membangun infrastruktur dan mengembangkan industri manufaktur, salah satunya otomotif.  

Pembangunan-pembangunan tersebut membutuhkan komponen utama, seperti besi dan baja yang merupakan komponen utama dalam mendukung Program Strategis Nasional (PSN). 

“Kami terus membangun. Tentu ini perlu besi dan baja,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (10/11/2023).

Oleh karena itu,  dia mengatakan, pemerintah menjalankan sejumlah upaya untuk mendukung industri besi dan baja nasional.  

Zulhas memastikan, besi dan baja sebagai salah satu objek utama kebijakan pemerintah untuk meningkatkan ekspor produk bernilai tambah dan mengendalikan impor produk nonstandar maupun ilegal.

Baca juga: Perkuat Ekosistem Jasa Broker Properti, Mendag Zulhas Akan Sempurnakan Permendag 51/2017

Pertama, pemerintah mendorong ekspor bernilai tambah melalui hilirisasi ekspor agar lebih mudah dan dipercepat,” katanya.  

Kedua, lanjut dia, pemerintah mengendalikan impor melalui pengawasan border termasuk bagi impor besi dan baja. 

Ketiga, menertibkan industri dalam negeri maupun impor dari segi pemenuhan standarnya,” jelasnya.

Terkait poin ketiga, Zulhas menegaskan, Kemendag aktif mengawasi para pelaku usaha di bidang impor besi dan baja untuk memastikan barang yang beredar sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang ditetapkan. Tujuannya, untuk melindungi industri besi dan baja nasional. 

Baca juga: Mendag Zulhas Dukung Akselerasi Ekosistem Digital Sehat UMKM

“Makanya, mesti kita atur dan tata,” ungkap Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut.

Halaman:


Terkini Lainnya

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

Whats New
Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Whats New
Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com