Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Mendapatkan "Passive Income" secara Daring

Kompas.com - 18/03/2024, 12:21 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

Sumber Forbes

KOMPAS.com - Memiliki pendapatan pasif atau passive income sangat menarik bagi hampir semua orang. Passive income adalah pendapatan tambahan yang datangnya di luar pekerjaan harian.

Kamu bisa mendapatkan uang tambahan, misalnya dengan mengubah hobi atau keterampilan menjadi bisnis sampingan, atau membangun banyak sumber pendapatan untuk mendukung gaya hidup.

Faktanya, salah satu pertanyaan paling umum yang ditanyakan adalah bagaimana cara memulai bisnis passive income?

Baca juga: 10 Cara Mendapatkan Passive Income dari Rumah

Mengutip Forbes, memulai bisnis passive income akan menghabiskan waktu di awal, untuk menciptakan produk yang dapat dijual secara online.

Inilah awal mula kerja sampingan itu bisa berjalan dan mendapatkan untung yang berkelanjutan tanpa komitmen waktu mingguan yang besar.

Lalu bagaimana cara memulai bisnis online yang menghasilkan passive income, simak uraian berikut ini"

1. Tentukan Minat

Langkah pertama dalam membangun pendapatan pasif adalah menentukan minat kamu. Identifikasi pasar spesifik di mana kamu dapat menerapkan keahlian dan menawarkan nilai yang signifikan.

Untuk mencapai hal ini, perhatikan keahlian dan minat kamu, karena jika kamu menikmatinya, akan lebih bersemangat dan mengerahkan lebih banyak energi untuk melakukannya.

Kemudian lihat bagaimana permintaan pasar, persaingan, dan potensi jalur profitabilitas untuk memastikan bahwa kamu memiliki peluang yang layak untuk menghasilkan uang.

Baca juga: Apa itu Passive Income: Pengertian, Jenis, dan Caranya Mendapatkannya

2. Pastikan Kualitas Tinggi

Saat mengubah ide bisnis sampingan kamu menjadi aliran pendapatan pasif, fokus kamu harus pada memaksimalkan kualitas yang ditawarkan sejak awal, sehingga dapat mengandalkan layanan atau produk berkualitas tinggi untuk mendukung pelanggan.

Kembangkan konten dan layanan berkualitas tinggi yang memenuhi kebutuhan dan preferensi audiens target kamu. Kamu akan sering menemukan cara termudah dan ternyaman untuk menghasilkan pendapatan pasif, yakni dengan memberikan layanan atau produk berkualitas tinggi secara online.

Dengan cara ini, kamu tidak perlu hadir secara langsung untuk menjalankan usaha sampinganmu.

3. Otomatiskan Saluran Penjualan

Halaman:


Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com