Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Investasi Sukuk: Definisi, Keuntungan, dan Cara Membelinya

Kompas.com - 31/01/2021, 17:51 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Cara mendapatkan sukuk

Salah satu sukuk terbaru yang dikeluarkan pemerintah Indonesia adalah Sukuk Tabungan 007 atau ST007 yang pemesanannya bisa dilakukan dengan dana minimal Rp 1 juta dan tenor 2 tahun.

Baca juga: Incar Sukuk Global, Bank Syariah Indonesia Mau Buka Cabang di Dubai?

Sukuk ST007 memiliki imbalan mengambang dengan batasan minimal (floating with floor) sebesar 5,50 persen p.a dan mengacu pada BI 7-Day Reverse Repo Rate.

Mengambang, artinya besaran imbalan Sukuk Tabungan akan disesuaikan dengan perubahan BI 7-Day Reverse Repo Rate setiap tiga bulan sekali.

Sukuk ST007 juga menawarkan imbalan minimal. Imbalan Minimal, artinya tingkat imbalan pertama yang ditetapkan akan menjadi imbalan minimal yang berlaku sampai dengan jatuh tempo.

Jika ingin memiliki sukuk (cara membeli sukuk), calon investor tinggal mendatangi bank atau perusahaan sekuritas yang ditunjuk pemerintah sebagai agen penjual sukuk atau mitra distribusi (midis).

Baca juga: Perbedaan Bunga Bank Konvensional Vs Bagi Hasil Bank Syariah

Sebelum proses pemesanan sukuk atau saat pendaftaran, calon investor melalui sistem elektronik yang disediakan oleh midis harus memasukan data-data antara lain data diri, nomor rekening, dan nomor rekening surat berharga, dan Single Investor Identification (SID).

Calon investor yang belum memiliki nomor SID, lazimnya akan dibantu prosesnya oleh agen penjual. SID adalah kode tunggal dan khusus yang diterbitkan oleh Kustodian Sentral Efek lndonesia (KSEI) selaku lembaga penyimpanan dan penyelesaian.

Setelah registrasi berhasil, calon investor bisa melakukan pemesanan sukuk dengan sebelumnya membaca ketentuan dalam memorandum informasi. Pemesanan hanya dapat dilakukan pada saat masa penawaran.

Jika pemesanan diverifikasi (verified order), calon investor mendapatkan kode pembayaran (billing code) melalui email/sms sesuai kebijakan masing-masing mitra distribusi.

Kode pembayaran digunakan untuk penyetoran dana investasi melalui bank persepsi (teller, ATM, internet banking, mobile banking) dalam batas waktu yang ditentukan.

Baca juga: Kinerja Perbankan Syariah Dinilai Lebih Baik Dibandingkan Bank Konvensional

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com