Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menakar Masa Depan Bisnis Penerbangan RI, Kapan Kembali Normal?

Kompas.com - 27/03/2021, 15:10 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 membuat bisnis penerbangan di dunia begitu terpukul, tak terkecuali di Indonesia.

Tantangan besar di bisnis penerbangan masih dihadapi hingga saat ini, tak sedikit pula yang menyimpan pertanyaan kapan bisnis penerbangan kembali pulih seperti sebelum adanya pandemi.

Apalagi, bisnis penerbangan yang merupakan bagian penting di sektor transportasi, terkait juga dengan bisnis-bisnis lainnya yang pada akhirnya ikut menopang pertumbuhan ekonomi nasional.

Karena itu, Indonesia National Air Carriers Association (INACA) mencoba mencari rumusan lengkap untuk menjawab pertanyaan kapan bisnis penerbangan kembali normal. INACA saat ini tengah menyelesaikan white paper industri penerbangan nasional.

Ketua Umum INACA, Denon Prawiraatmadja, menjelaskan, dalam penyusunan white paper ini pihaknya telah melakukan kajian yang mendalam. Ia bekerja sama dengan para akademisi perguruan tinggi serta didukung juga oleh kementerian dan lembaga terkait industri penerbangan nasional.

"White paper ini adalah rilis resmi INACA berisikan tentang proyeksi kapan penerbangan nasional akan pulih seperti keadaan normal sebelum pandemi ini terjadi,” ujar Denon dalam keterangannya, dikutip pada Sabtu (27/3/2021).

“Seperti kita ketahui bahwa pada tahun 2018 dan 2019 jumlah penumpang angkutan udara mencapai 100 juta orang, bahkan sampai mencapai 115 juta pemumpang dengan komposisi 80 persen domestik dan 20 persen internasional,” sambung Denon, yang juga menjabat sebagai CEO Whitesky Aviation ini.

Ia menambahkan, dalam penyusunannya yang di mulai sejak akhir tahun lalu, pihaknya telah melakukan sedikitnya tiga kali Focus Group Discussion (FGD) yang mengundang para ahli di bidangnya.

Baca juga: Paket AirAsia ke Lombok atau Danau Toba: Terbang dan Nginap 3 Hari Rp 699.000

Pada FGD sesi pertama menghadirkan Kepala Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dan juga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Doni Monardo, lalu ada perwakilan dari Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Kementerian Kesehatan yang membahas tentang sejauh mana penanggulangan Covid 19 dilakukan dan juga pendistribusian vaksin.

Pada FGD berikutnya, INACA menghadirkan pembicara dari Kementerian Koordinator Perekonomian dan Kementerian Keuangan yang membahas tentang stimulus perpajakan dan bantuan pemerintah untuk sektor transportasi udara.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+