Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkes: Stok Vaksin Ada 139 Juta Dosis, Cukup Buat 3-4 Bulan

Kompas.com - 28/12/2021, 13:25 WIB
Fika Nurul Ulya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, stok vaksin Indonesia sampai akhir tahun 2021 masih ada sekitar 139 juta dosis.

Dia menuturkan, stok tersebut cukup untuk 3-4 bulan ke depan karena laju vaksinasi mencapai 40 juta dosis per bulan.

"Jadi stok yg ada di kita sampai akhir Desember berdatangan tinggal tunggu izin-izin untuk dirilis itu 416 juta. Kita per hari ini suntik 271 juta. Jadi kita punya sekitar 139 juta per akhir Desember perkiraannya," kata Budi dalam acara Ngobrol Tempo, Selasa (28/12/2021).

Baca juga: Stok Vaksin Covid-19 Aman, Luhut Minta Vaksinasi 2 Juta Dosis Per Hari

Budi menuturkan, besarnya stok vaksin turut dipengaruhi oleh sumbangan vaksin dari dunia internasional. Biasanya, stok vaksin Indonesia hanya cukup untuk satu bulan, di sekitar 40-50 juta dosis.

"Ini tinggi, biasanya stok kita dijaga di satu bulan 40-50 juta. Tapi karena kemarin ada penurunan sedikit sesudah November dan kedatangan sumbangan banyak sekali, makin lama makin banyak sehingga kita agak besar stoknya," ujar Budi.

Baca juga: Tetap Waspada Omicron, Menkes Sebut Indonesia Cukup Aman

Vaksin gratis untuk 10 persen populasi tahun depan

Lebih lanjut Budi menuturkan, Indonesia akan mendapat vaksin gratis lagi dari COVID-19 Vaccines Global Access (Covax Faicility) pada tahun depan. Rencananya Covax Facility akan memberikan vaksin gratis tambahan untuk 10 persen populasi.

Budi bilang, sumbangan vaksin gratis akan lebih banyak menghemat anggaran. Apalagi saat ini muncul rencana vaksin dosis ketiga (booster) cukup hanya setengah dosis.

Efektivitasnya tengah dikonfirmasi lebih lanjut oleh ITAGI dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

"Jadi Indonesia tahun depan akan dapat lagi 10 persen dari populasi. Jadi kita akan dapat untuk 27 juta orang, ekuivalen sekitar 54 juta dosis. Kalau dikali dua karena setengah dosis, kita bisa suntik sebagai booster (untuk) 100 juta lebih," pungkas Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com