JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah kembali memperpanjang PPKM Level 3 di wilayah luar Jawa-Bali dari tanggal 15 Februari hingga 28 Februari 2022.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, Perpanjangan ini diambil lantaran varian Omicron diprediksi mencapai puncak kasus pada 2-3 minggu ke depan.
"Periode pelaksanaan hingga 14 hari ke depan, yaitu dari tanggal 15-28 Februari 2022," kata Airlangga dalam konferensi pers perpanjangan PPKM, Senin (14/2/2022).
Baca juga: PPKM Level 3 Minggu Ini, Pengunjung Tempat Wisata dan WFO Naik Jadi 50 Persen
Airlangga mengungkapkan, level asesmen ditentukan oleh beberapa kriteria, baik dari transmisi yaitu jumlah kasus kematian, rawat inap, dan kapasitas respons; hingga testing, tracing, dan treatment.
Lalu, ditambah akselerasi vaksinasi dosis 2 minimal 45 persen dan akselerasi vaksin untuk lansia minimal 60 persen. Jika sebuah wilayah tidak mencapai kriteria tersebut, level asesmen dinaikkan menjadi 1 level PPKM.
Baca juga: Pengelola Mal: Kami Harap PPKM Level 3 Tidak Berlangsung Lama agar Usaha Tidak Terpuruk Lagi
Tak heran, ada sekitar 118 kabupaten/kota yang ditetapkan menjadi PPKM Level 3 dari sebelumnya hanya 14 kabupaten/kota.
"PPKM Level 3 meningkat dari 14 kabupaten/kota jadi 118 kabupaten/kota. Ini murni untuk mempersiapkan (pemerintah) menghadapi kenaikan Omicron dalam 2-3 minggu ke depan," ucap Airlangga.
Baca juga: Rincian Aturan Lengkap PPKM Level 3, Makan di Resto Cuma 1 Jam hingga Operasional Mal
Naiknya wilayah dengan asesmen PPKM level 3 membuat wilayah PPKM level 1 dan level 2 menurun. Dari 386 kabupaten/kota di luar Jawa Bali, wilayah PPKM level 1 menurun dari 164 kabupaten/kota menjadi 63 kabupaten/kota, sementara PPKM level 2 menurun dari 208 kabupaten/kota menjadi 205 kabupaten/kota.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.