Sebab, pemerintah lah yang membuat peraturan yang harus dipatuhi penumpang sehingga seharusnya pemerintah lebih mengetahui detil peraturan dan bisa melakukan sosialisasi yang lebih baik.
"Kalau saat ini sudah dilakukan sosialiasi, dengan adanya kejadian-kejadian terkait penumpang ini, ada baiknya sosialisasi juga dievaluasi. Jangan-jangan kurang masif atau kurang tepat sasaran," ungkapnya.
Selain sosialisasi, dia juga menyarankan agar pelaku yang membahayakan penerbangan tersebut ditindak dan diberikan sanksi yang tegas supaya jera.
Misalnya, sanksi berupa blacklist atau tidak boleh mengikuti penerbangan. Jika pelanggaran yang dilakukan berat, pelaku bisa dikenakan tindak pidana.
"Dan kalau sudah ada sanksi, sebaiknya dipublikasikan sehingga diketahui masyarakat luas," kata dia.
Menurutnya, kejadian penumpang pesawat yang berulah saat penerbangan ini sangat jarang terjadi. Namun tindakan yang dilakukan sangat berbahaya bagi seluruh penumpang yang ada di pesawat tersebut.
Oleh karenanya, diperlukan sosialisasi untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya keamanan dan keselamatan dalam penerbangan.
"Hal tersebut seharusnya tidak boleh terjadi dan terulang karena itu terkait keselamatan penerbangan. Keselamatan penerbangan itu hal yang utama, tidak bisa ditawar. Kalau terjadi apa-apa di udara, dampaknya bisa sangat fatal dan merugikan semua penumpang dan awak pesawat," tuturnya.
Baca juga: Sampaikan Permohonan Maaf, Lion Air Beberkan Alasan Penerbangan Sering Delay
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.